Bangunan SDN 64 Kaur Memprihatikan

radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Kondisi bangunan SDN 64 Kaur di Desa Awat Mata Kecamatan Semidang Gumay Kabupaten Kaur sangat memprihatinkan.

Bangunan sekolah ini belum pernah diperbarui atau mendapat rehab, akibatnya, atap banyak yang bocor, plafon rusak dan kayu kerangka bangunan banyak yang sudah dimakan rayap. 

BACA JUGA:Gelar Buka Puasa Bersama, Santuni Yatim Piatu dan Kaum Duafa

Wakil Ketua II DPRD Kaur, Mardianto, S.AP menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi sekolah itu.

Dia berharap Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaur segera mengalokasikan dana untuk rehabilitasi bangunan SDN 64 Kaur.

Ia juga menekankan bahwa kondisi ruang kelas tidak layak untuk ditempati sebagai tempat belajar karena plafon rusak parah, atap bocor, dan bangunan hampir roboh. 

"Kita harus segera melakukan sesuatu untuk memperbaiki sekolah ini," kata Mardianto.

BACA JUGA:Lolos Seleksi CPNS dan PPPK 2024 Harus Bersabar, Seperti Ini Isi Surat BKN

Kepala SDN 64 Kaur, Hasnawati, S.Pd.I mengapresiasi kunjungan dan kepedulian anggota legislatif dan berharap sekolahnya bisa masuk prioritas untuk dibantu pada tahun anggaran 2025. 

"Sekolah kita sudah lama rusak. Murid dan guru di sini kadang tidak nyaman belajar. Kami  sudah beberapa kali mengajukan permohonan bantuan. Tapi hingga kini, belum ada realisasi," kata Hasnawati.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kaur, Sumari, membenarkan kondisi bangunan SDN 64 Kaur yang memprihatinkan dan berharap agar tahun depan rehabilitasi sekolah bisa dilakukan lebih banyak.

BACA JUGA:PDI Perjuangan Siap Berjuang Kembali di PSU Pilkada Bengkulu Selatan

"Untuk SDN 64 ini sudah kami usulkan perbaikan dan belum terakomodir karena memang efisiensi anggaran. Mudah-mudahan di perubahan ini terakomodir," kata Sumari. (jul)