Baznas Target Penerimaan Zakat Tahun 2025 Sebesar Rp13 Miliar

Baznas Provinsi Bengkulu-Ist-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Bengkulu menargetkan penerimaan zakat pada tahun 2025 sebesar Rp13 Miliar.

Target ini lebih tinggi dari penerimaan pajak tahun 2024 yang mencapai Rp7 Miliar. 

BACA JUGA:DPRD Berjanji Sampaikan Tuntutan Mahasiswa Soal PPN 12 Persen

Ketua Baznas Provinsi Bengkulu, Fazrul Hamidy, mengatakan, sejumlah strategi telah disiapkan dapat meningkatkan penerimaan pajak tahun 2025, salah satunya bekerja sama  dengan kantor pajak. 

"Zakat bisa langsung dengan mengurangi pajak penghasilan wajib pajak," kata Fazrul, Minggu (29/12).

Fazrul mengatakan, pendistribusian zakat selama tahun 2024 mayoritas dialokasikan untuk kaum dhuafa dan program bedah rumah bagi warga tidak mampu.

BACA JUGA:Segera Selesaikan Laporan Kegiatan, Tutup Buku OPD Hingga 31 Desember

"Pendistribusian zakat tahun ini masih fokus pada kaum dhuafa dan bedah rumah untuk warga yang kurang mampu," jelas Fazrul. 

Pihaknya berharap agar pengumpulan zakat pada tahun 2025 dapat mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.

Pada tahun 2024, ada beberapa instansi yang berhasil meningkatkan pengumpulan zakatnya, dari Rp 2 juta menjadi Rp 8 juta. Namun, ada juga yang mengalami penurunan, dari Rp 8 juta menjadi lebih rendah. 

BACA JUGA:Dibangun Mini Tower, Gunung Terang Terlepas Dari Status Blank Spot

"Kita harapkan tahun depan bisa meningkat agar dapat membantu mengutangi angka kemiskinan di Bengkulu," kata Fazrul. 

Asisten I Pemerintah Provinsi Bengkulu, Khairil Anwar, menekankam pentingnya penyesuaian program kerja Baznas di tahun 2025 untuk meningkatkan penerimaan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) di masyarakat.

"Kepengurusan Baznas harus memiliki strategi untuk meningkatkan penerimaan zakat, infak, dan sedekah, terutama dari kalangan ASN dan BUMN," kata Khairil. (cia)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan