Rumah Sakit Diingatkan Tuk Tidak Pernah Lagi Tolak Pasien

radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu mengingatkan rumah sakit di Bengkulu agar tidak menolak pasien yang datang berobat.

Pelayanan kepada masyarakat yang datang harus diprioritaskan apalagi bersifat darurat.

BACA JUGA:DLHK Bengkulu Selatan Kembali Sediakan Bibit Buah Gratis

Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdiyah Sembiring mengatakan, kedepan tragedi penolakan terhadap pasien yang dilakukan RS, jangan sampai terjadi atau terulang lagi.

"Kita tidak pernah tahu kapan masyarakat membutuhkan layanan kesehatan. Apapun kondisinya pasien tangani dulu," kata Usin usai melakukan sidak ke RSM Yunus Bengkulu, Jumat (27/12/2024).

Usin mengatakan, penolakan pasien yang sebelumnya terjadi di dua rumah sakit di Bengkulu, diduga karena adanya mall administrasi.

BACA JUGA:Gudang Kopi Terbakar, 2 Unit Truk Hangus Bersama Biji Kopi

Pertama kali korban dibawa ke RS Tiara Sella kemudian dirujuk ke RSM Yunus. Namun dalam perjalanannya tidak menggunakan aplikasi sisrute yang menjadi pedoman rujukan.

"Kita meminta agar setiap RS di Provinsi Bengkulu ini, juga dapat memperkuat sistem komunikasi," kata Usin.

Sementara itu, Direktur RSM Yunus Bengkulu dr. Ari Mukti Wibowo menjelaskan, kondisi saat ini dokter spesialis orthopedi sedang menjalani cuti natal. Sementara 1 dokter spesialis lain masih sekolah sehingga kosong.

BACA JUGA:Bisnis “Lendir”, Kakek 74 Tahun di Bengkulu Selatan Diringkus Polisi

"Dokter kita ada dua dokter spesialis orthopedi 1 cuti dan 1 lainnya masih proses balik pulang ke Bengkulu setelah sekolah," ujarnya.

Ia mengatakan, kedepan manajemen akan diperbaiki pengaturan cuti dan dokter spesialis diwajibkan standbay minimal 1 orang.

Pihaknya selalu berupaya memberikan layanan terbaik, termasuk menyiapkan tim medis yang kompeten. Seluruh tenaga kesehatan sudah memiliki jadwal jaga, khususnya pada masa libur panjang.