Tanda Jika Terkena Gigitan Nyamuk Aedes Aegypti

Setelah menggigit kulit, virus yang dibawa oleh nyamuk akan berpindah ke dalam tubuh manusia.-istimewa-halodoc

RadarSelatan.bacakoran.co - Aedes aegypti adalah nyamuk pembawa virus dengue yang menjadi penyebab penyakit demam berdarah. Namun, hanya jenis nyamuk betina saja bisa menyebarkan virus.
Setelah menggigit kulit, virus yang dibawa oleh nyamuk akan berpindah ke dalam tubuh manusia.
Beberapa hari kemudian, akan muncul gejala berupa bintik merah di area dada, sekitar ketiak dan tungkai bagian bawah.
Virus akan hidup dalam tubuh nyamuk setelah mereka menggigit tubuh. Perpindahan virus dari pengidap ke manusia lain diperantarai oleh nyamuk ketika menggigit tubuh atau mengisap darah.

BACA JUGA:Ini Ambisi Carlo Anceloti Sebelum Pensiun

BACA JUGA:Jeda Internasional Datang Tepat Waktu Tuk Man City Menjernihkan Pikiran

Tanda gigitan tidak langsung muncul saat itu juga, melainkan dalam 5 hari setelah digigit nyamuk. Gejala fisik bisa berupa demam, sakit kepala, nyeri di sekujur tubuh dan pegal atau linu di area persendian.
Sementara pada kulit, tandanya bisa berupa ruam merah yang muncul di area dada, lalu menjalar ke tangan.
Selain ruam merah, muncul bintik merah bekas gigitan nyamuk yang berubah menjadi kehitaman di area tangan dan punggung kaki.

BACA JUGA:106 Atlet Bengkulu Berlaga di Prapopnas 2024

BACA JUGA:Hari Pahlawan, Masyarakat Diwajibkan Kibarkan Bendera

Ciri-Ciri Nyamuk Aedes Aegypti
Nyamuk Aedes aegypti memiliki ukuran, warna dan habitat yang berbeda dengan jenis nyamuk lainnya.
1. Ukuran dan Warna Nyamuk
Aedes aegypti memiliki ukuran tubuh yang kecil dan berwarna hitam, dengan belang putih di sekujur tubuhnya. Mereka bisa terbang sejauh 400 meter.
Karena itu, penyebaran virus dengue bisa terjadi dalam radius yang cukup jauh dari tempat nyamuk bersarang.

BACA JUGA:Diskan Seluma Segera Rehab Balai Benih Ikan

BACA JUGA:Manfaat Daun Singkong Untuk Kesehatan, Ampuh Atasi Diare Hingga Perada

2. Tinggal dan Berkembangbiak di Air Bersih
Aedes aegypti tinggal dan bertelur di tempat yang lembap, seperti wadah atau genangan air bersih.
Mereka juga bersembunyi di sudut rumah yang gelap, seperti kolong kasur, lemari dan gudang.
3. Aktif di Malam Hari
Nyamuk menggigit dan menyebarkan virus di malam hari. Karena itu, disarankan mengenakan baju tertutup dan mengoleskan losion ke seluruh tubuh sebelum tidur.

Editor: Suswadi AK

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan