Empat Regu Satpol PP Dikerahkan Untuk Razia Ternak Besar-besaran

Dinas Satpol PP dan Damkar Bengkulu Selatan bakal mengadakan razia ternak besar-besaran secara serentak-DOK/Rezan-radarselatan.bacakoran.co

RadarSelatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Menjelang pemungutan suara Pilkada 2024 mendatang. Dinas Satpol PP dan Damkar Bengkulu Selatan bakal mengadakan razia ternak besar-besaran secara serentak.
Bahkan Satpol PP sudah menyiapkan 4 regu yang akan dikerahkan menangani banyaknya aduan masyarakat terkait ternak yang berkeliaran.

BACA JUGA:Operasi Zebra Dimulai, 8 Jenis Pelanggaran Ini Jadi Target Polisi di Bengkulu Selatan

BACA JUGA:Capaian PAD Masih Minim, OPD Diminta Optimalkan Setoran

“Sekarang sedang persiapan pembuatan jadwal. Insya Allah, pada pekan ketiga Oktober sampai menjelang Pemilukada, razia ini sudah digelar. Kegiatannya tidak satu hari, beberapa hari dan di seluruh wilayah Bengkulu Selatan,” ujar Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar Bengkulu Selatan, Erwin Muchsin, S.Sos, Senin (14/10/2024) siang.
Dalam razia nanti, tim Satpol akan berbagi tugas dan lokasi. Setidaknya empat regu akan dikirim ke kawasan Kecamatan Pino Raya, Pino dan Ulu Manna.

BACA JUGA:Evaluasi Program Bangga Kencana dan Upaya Penurunan Stunting

BACA JUGA:Mantan Ketua DPRD Soroti Lambannya AKD Terbentuk

Lalu empat regu di Kecamatan Kedurang, Kedurang Ilir dan Bunga Mas. Sementara sisanya fokus di Kecamatan Kota Manna, Manna, Pasar Manna, hingga Seginim dan Air Nipis.
“Dalam razia nanti, tentunya kami akan melibatkan tim dari Subdenpom Manna dan juga  tim dari Polres Bengkulu Selatan,” jelas Erwin.
Mengenai ancaman sanksi yang akan diterapkan kepada pemilik ternak yang melanggar. Erwin memastikan sesuai dengan Perda Nomor 09 tahun 2022, bahwa untuk satu ekor ternak sapi dan kerbau akan dikenakan sanksi sebesar Rp2 juta plus biaya pemeliharaan sebesar Rp200 ribu sehari. Sementara untuk ternak kambing atau domba, akan dikenakan sanksi sebesar Rp500 ribu per hari.

BACA JUGA:Merokok Disebut Bisa Menyebabkan Stunting

BACA JUGA:Hingga Oktober, Bulog Salurkan 18 Ribu Ton Beras SPHP

“Jadi, sebelum razia ini digelar, kami harap masyarakat lebih disiplin mengandangkan ternaknya. Karena target kami bukan untuk mendapatkan hasil tangkapan yang banyak, melainkan wilayah Bengkulu Selatan bebas dari ternak liar,” pungkasnya.

(rzn)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan