Jelang Pilkada, Stok Beras Bengkulu Dipastikan Cukup

Reporter: Lisa Rosari |

Editor: Sahri Senadi |

Jumat , 11 Oct 2024 - 19:40

Pimpinan Bulog Kanwil Bengkulu, Dodi Syahrial-Icha-radarselatan.bacakoran.co

jelang pilkada, stok beras bengkulu dipastikan cukup                            radarselatan.bacakoran.co, bengkulu - perum bulog bengkulu memastikan stok beras mencukupi untuk kebutuhan masyarakat menjelang pemilihan kepala daerah (pilkada) dan hari besar keagamaan pada akhir tahun 2024.
saat ini stok beras yang ada di gudang bulog sebanyak 4.700 ton dan akan ditambah lagi pasokan beras dari lampung dan palembang sebanyak 3.500 ton.
baca juga:desa diharapkan anggarkan dana kebersihan
pimpinan bulog kanwil bengkulu, dodi syahrial mengatakan, masyarakat tidak perlu merasa khawatir karena stok beras itu mencukupi hingga akhir tahun 2024. "jadi sekitar 8.000 ton sampai dengan desember nanti stok beras kita dan sampai akhir tahun itu cukup dan aman," kata dodi, jumat (11/10).
baca juga:bagian penting pemerintahan desa, bpd wajib pahami tupoksi
dodi mengatakan, saat ini juga tengah digulirkan program bantuan pangan kepada masyarakat bengkulu sebanyak 1.600 ton. program bantuan pangan itu dialokasikan guna menjaga stabilitas harga beras di pasaran, termasuk juga menyalurkan beras program stabilitas dan harga pangan (sphp).
baca juga:harga cabai merah nyungsep jadi rp18 ribu sekilo
"kita dari bulog terus kita pasok terhadap komoditas beras untuk menjaga stabilitas harga beras walaupun kecenderungan kenaikan beras itu pasti ada,' kata dodi.  
dikatakan dodi, permintaan beras di pasaran meningkat jelang pilkada. meskipun tidak terlalu memberikan dampak signifikan, namun meningkat dibandingkan semester sebelumnya. selain pilkada, kenaikan permintaan beras ini juga didorong oleh menurunnya produksi beras petani.
baca juga:pekerjaan tuntas, desa segera sampaikan pelaporan pertanggungjawaban keuangan
"musim panen yang tidak serentak ditambah lagi produksinya menurun dibandingkan semester pertama tahun ini," kata dodi.
jika nantinya ada permintaan beras dari masyarakat terus meningkat, dodi memastikan, akan terus menyalurkan beras sphp ke seluruh pasar - pasar di provinsi bengkulu, guna menjaga harga beras tetap stabil serta menjaga laju inflasi.
baca juga:hujan mulai turun, tapi harga beras masih mahal
"kalau ada permintaan, kita terus salurkan ke seluruh pasar - pasar di provinsi bengkulu," kata dodi.
sebelumnya, kepala badan pusat statistik (bps) provinsi bengkulu win rizal mengingatkan pemerintah daerah di provinsi bengkulu agar menjaga stabilitas harga beras hingga akhir tahun. komoditas beras menjadi penyumbang inflasi sebesar 0,13 persen pada september 2024.
"harga beras kalau sudah naik, sulit sekali turun, bahkan tidak turun. ini yang harus diantisipasi,' kata win rizal. (cia)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Selatan 12 Oktober 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan