Antisipasi Penyebaran Virus Rabies, Segera Vaksinasi Hewan Peliharaan Anda

Kamis 19 Sep 2024 - 10:55 WIB
Reporter : Rezan Okto Wesa
Editor : Suswadi Ali K

RadarSelatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Penyebaran virus rabies pada hewan peliharaan khususnya mamalia tidak bisa dideteksi dengan mudah.
Oleh karena itu, Dinas Pertanian Bengkulu Selatan (BS) meminta seluruh masyarakat yang memiliki hewan ternak anjing, kera, monyet, kucing dan lainnya agar segera memaksin hewan peliharaan mereka di Dinas Pertanian Bengkulu Selatan.

BACA JUGA:Perhatikan Notifikasi Perbaikan Dokumen Beasiswa PPDS, Jangan Sampai Terlewat

BACA JUGA:5 Cara Memulai Usaha Roti Rumahan Untung Maksimal

Dijelaskan Kepala Dinas Pertanian Bengkulu Selatan, Sakimin, S.Pt bahwa penyebab utama hewan peliharaan terserang virus rabies karena minimnya standar kebersihan dan perawatan terhadap hewan tersebut.
Dimana, hewan peliharaan yang lepas liar berpotensi lima kali lipat lebih besar terserang virus rabies dibanding hewan yang dikandang.
"Kami minta masyarakat proaktif untuk memaksin hewan peliharaan mereka, karena virus rabies ini berbahaya dan belum ada obat untuk menyembuhkan," ujar Sakimin.

BACA JUGA:Pentingnya Kreativitas dalam Meningkatkan Bisnis UMKM

BACA JUGA:Patut Dicoba, Ini 7 Tips Meningkatkan Kreativitas Dalam Mengembangkan Usaha

Menurut Sakimin, hewan yang terserang virus rabies tidak harus yang berumur dewasa. Bahkan, hewan dengan umur 1 hari bisa terserang virus ini apabila ada vektor yang memaparkan.
"Penyaluran virus ini bisa melalui gigitan, cakaran atau bisa juga melalui kelenjar saliva yang masuk ke peredaran darah. Makanya ini harus diwaspadai, antisipasi adalah langkah terbaik," jelasnya.

BACA JUGA:Dinkes Bengkulu Selatan Ajak Kolaborasi Terapkan Germas

BACA JUGA:Konsumsi Ganja, Dua Mahasiswa Bengkulu Ditangkap Polisi

Untuk pelayanan sendiri, Sakimin melanjutkan bahwa Dinas Pertanian Bengkulu Selatan punya Tim Reaksi Cepat (TRC) yang selalu siaga kapanpun. Oleh karena itu, masyarakat bisa langsung menghubungi tim ini apabila butuh bantuan dan pelayanan.
"Semakin kita waspada dan peduli dengan kondisi hewan peliharaan, mudah-mudahan kedepan tidak ada masyarakat yang terpapar virus ini," demikian Sakimin.

(rzn)

Kategori :