RadarSelatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Pihak Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kabupaten Bengkulu Selatan terus berupaya mewujudkan Mal Pelayanan Publik (MMP) yang sudah dibentuk di Bengkulu Selatan agar dapat berjalan optimal.
BACA JUGA:Pilkada Serentak 2024, Seluma Butuh 2.618 KPPS
BACA JUGA:5 Manfaat Sekam Padi yang Jarang Diketahui, Untuk Bahan Bangunan dan Sumber Energi, Peluang Usaha
Meskipun saat ini belum diresmikan atau dilaunching KemenPAN-RB RI, namun untuk kesiapan fasilitas dan prasarana terus dilakukan pembenahan.
Hanya saja agar tercapai pelayanan maksimal masih dibutuhkan beberapa fasilitas pendukung. Seperti, kelengkapan fasilitas jaringan internet yang cukup bagus, fasilitas gedung yang represintative serta ruang pelayanan yang nyaman.
BACA JUGA:Bupati Seluma Paparkan Rancangan Tata Ruang di Kementerian ATR/BPN
BACA JUGA:Keunikan Objek Wisata Gua Jatijajar di Kebumen, Karya Alam Luar Biasa yang Diselimuti Cerita Unik
“Untuk fasilitas gedung memang terus dilakukan penataan, bahkan beberapa bagian sudah ditata berdasarkan jenis pelayanan yang ada, tetapi kami tetap berharap agar peningkatan fasilitas terus dilakukan agar sesuai standar yang diharapkan KemenPAN-RB. Dan untuk semua pelayanan diharapna tuntas di MPP tidak ada lagi yang melakukan pelayanan di instansi induk,” kata Kepala DPM-PTSP Bengkulu Selatan, Dr E Edwin Permana, MT, MM.
BACA JUGA:Pesona Pantai Sari Ringgung Pesawaran Lampung, Fasilitas Lengkap, Suasana Tenang dan Asri
BACA JUGA:Keindahan Pantai Ketapang Bahari di Pesawaran Lampung, Cocok Untuk Tempat Bersantai
Dikatakan Edwin, saat ini ada sekitar 17 jenis pelayanan yang sudah siap dilakukan di MPP, namun tetap diharapkan ada penambahan jenis pelayanan dari dinas instansi yang sudah ada Perjanjian kerjasama (PKS). Karena idealnya ada sekitar 21 jenis pelayanan baik instansi pemerintah daerah, instansi vertikal yang ada di Bengkulu Selatan.
BACA JUGA:Objek Wisata Pantai Sari Ringgung di Lampung, Indah dan Menarik, Ada Masjid Terampungnya
Saat ini, selain OPD dilingkungan Pemkab BS yang terkait pelayanan publik, juga sudah ada beberapa instansi yang bergabung seperti BPS, BPN/ATR, P2KP Manna, pihak perbankan dan lainnya.
“Idealnya minimal ada 21 jenis pelayanan, tetapi untuk sementara ini sudah siapkan kurang lebih 17 pelayanan,” pungkasnya.
(one)