RadarSelatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Pertumbuhan usaha ritel perdagangan di Bengkulu Selatan terbilang subur. Bagaimana dengan perkembangan produk lokal?
Hingga kemarin tercatat ada 16 gerai Indomaret yang beroperasi di seluruh wilayah Bengkulu Selatan.
ILUSTRASI Ritel modern-istimewa-radarselatan.bacakoran.co
Padahal awalnya Pemkab Bengkulu Selatan sempat menyatakan akan sedikit menghambat usaha ritel yang dapat mengancam keberlangsungan warung-warung kecil masyarakat.
BACA JUGA:Bupati Bengkulu Selatan Ingatkan Perusahaan Soal CSR
BACA JUGA:Luar Biasa, Capain PAD Parkir di Bengkulu Selatan Hingga 136,5 Persen
Namun usaha pemerintah mencabut pembatasan pendirian usaha ritel perdagangan ini dengan kesepakatan mampu menawarkan produk lokal.
Pemerintah juga mengatur jarak atau radius tempat berdirinya gerai ritel perdagangan. Tujuannya agar rentang jarak tersebut bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk membangun usaha warung.
BACA JUGA:Dinsos Bengkulu Selatan Salurkan Bantuan Pangan dan Kursi Roda
BACA JUGA:9 Siswa Bolos Ditangkap Satpol PP, Satu di Antaranya Bawa Sajam
Kepala DPMTSP BS, Dr. E. Edwin Permana ST.MT.MM menjelaskan, awalnya di Bengkulu Selatan ini ada 12 Indomaret, kemudian terbaru ada penambahan 4 unit. Sehingga total menjadi 16 unit.
BACA JUGA:KPPN Manna Gelar FKP, Wadah Peroleh Masukan dan Evaluasi Pelayanan Publik
BACA JUGA:Pemdes Dusun Baru Jamin 7 Warganya Berstatus Tersangka Tidak Akan Kabur
"Pemerintah daerah telah membina para pelaku usaha gerai modern, termasuk mengharuskan produk UMKM lokal untuk diperhatikan dan bisa dipasarkan di gerai modern tersebut, tinggal kini kesiapan para pelaku UMKM," kata Edwin Permana.
(rzn)