RadarSelatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Ketua Umum Yayasan Affan Al-Quraniyah (YAA) Kabupaten Bengkulu Selatan Drs. H. Abdul Mughni, MBA kembali mengajak masyarakat terutama para remaja untuk belajar dan menjadi hafidz Al Quran di Rumah Tahfiz Al-Quraniyah. Ia juga menjamin lulusan bakal dapat beasiswa alias kuliah gratis di luar negeri. Masih nggak berminat?
BACA JUGA:Satpol PP Bengkulu Selatan Buru Siswa Merokok di Jam Sekolah
Mughni menyebut selain pembelajaran asyik dan menyenangkan. Ada banyak kemudahan yang akan diraih santri apabila nanti sudah menguasai bacaan Al-Quran.
“Salah satunya di bidang pendidikan. Seorang hafiz jika ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi akan mendapat kemudahan serta peluang beasiswa yang tidak hanya dari universitas dalam negeri namun juga universitas luar negeri, “ ujarnya.
BACA JUGA:Wujudkan Keluarga Berkualitas, Berikan Pemahaman 8 Fungsi Keluarga Ini
Lanjut Mughni, keuntungan lainnya yakni kemampuan dalam akademisi dan pemikiran yang berwawasan. Sebab, orang yang hafal Al Quran, adalah orang yang cerdas.
“Lulusan kami nanti tinggal pilih mau kuliah dimana, universitas dalam negeri atau luar negeri sudah banyak yang siap menampung memberikan beasiswa kepada penghafal Al Quran,” jelasnya.
BACA JUGA:Sukseskan Pekan Imunisasi Polio, Ini Yang Dilakukan Dinkes Bengkulu Selatan
Maka dari itu, dia mengajak masyarakat untuk dapat mempersiapkan diri untuk nanti mendaftarkan diri menjadi santri Pondok Tahfiz Al Quraniyah Manna. Terlebih, para santri di pondok ini tidak dipungut biaya alias gratis.
BACA JUGA:Selesaikan Proses Lelang, Proyek Fisik di Seluma Mulai Dilaksanakan
Tugasnya hanya belajar serta menghafal Al Quran. Apalagi, Pondok Tahfiz Al Quraniyah bekerja sama dengan Islamic Center Wadi Mubarok (ICWM) di Mega Mendung, Bogor, yang juga bekerjasama dengan Universitas Umm al-Qura di Mekkah yang merupakan universitas pengafal Al Quran ternama di dunia.
BACA JUGA:Sekwan Pastikan Fasilitas Dewan Provinsi Bengkulu Baru Telah Siap
“Selain menjadi penghafal Alquran, lulusan pondok pesantren ini dijamin pendidikannya. Kami didik juga nanti bisa jadi pemimpin, dengan banyaknya hafiz tentu daerah ini bisa mendapatkan barokahnya,” ungkap Abdul Mughni.
(rzn)