“Pengendaranya kabur, kami belum bisa pastikan siapa pemilik mobil ini. Mau dilihat dari scan barcode juga tidak bisa, karena petugas belum sempat scan mobilnya sudah terbakar dan didorong,” sambung Syadikin.
Pelayanan SPBU Kutau sempat terhenti sampai ada perintah buka dari PT. Pertamina. Hal ini mengingat situasi penyaluran BBM harus sesuai SOP yang aman.
“Tadi pihak PT Pertamina sudah menghubungi kami. Untuk fasilitas memang tidak ada yang rusak. Namun tetap jeda sejenak, sampai nanti ada petunjuk lanjutan. Untuk masyarakat tidak perlu panik, karena kami akan upayakan pelayanan kembali secepat mungkin,” pungkasnya. (rzn)
Kategori :