Pemda Kaur Berhasil Turunkan Stunting 2,8 Persen

Rabu 27 Aug 2025 - 19:09 WIB
Reporter : Julianto
Editor : Sahri

radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Pemkab Kaur menunjukkan komitmen kuat dalam menurunkan angka stunting melalui berbagai program unggulan.

Hasilnya tahun 2025 prepalensi stunting di Kabupaten Kaur turun 2,8 persen dari tahun 2024.

BACA JUGA:Bupati Klaim Program Bengkulu Selatan Terang Sudah Terwujud

"Kami berkomitmen untuk terus menurunkan angka stunting di Kabupaten Kaur," kata Wakil Bupati Kaur Abdul Hamid di gedung Pola Pemprov Bengkulu, Rabu 27 Agustus 2025.

Dijelaskan Abdul Hamid, berdasarkan data E-PPGBM Februari 2025, prevalensi stunting Kaur telah menurun hingga 2,8%.

Dukungan anggaran mencapai Rp29,57 miliar pada 2025 dan diproyeksikan meningkat menjadi Rp 30 miliar di 2026.

Pemkab Kaur menetapkan 40 desa lokus fokus sebagai prioritas pencegahan stunting.

Sejumlah program unggulan dilaksanakan, antara lain bantuan makanan tambahan, sembako dan susu, penyediaan air bersih, hibah sanitasi, hingga perbaikan rumah tidak layak huni. 

"Program-program ini dirancang untuk meningkatkan kesehatan dan gizi masyarakat, serta mengurangi risiko stunting," kata Wabup.

BACA JUGA:Cegah Hal yang Tidak Diinginkan, Warga Dilarang Bawa Sajam Saat Pergi ke Tempat Umum

Program-program ini melibatkan berbagai OPD lintas sektor untuk memastikan keberhasilan upaya penurunan stunting.

Kabupaten Kaur juga menghadirkan inovasi pelayanan publik untuk meningkatkan kesehatan dan gizi masyarakat.

"Inovasi-inovasi ini dirancang untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang dan kesehatan," terangnya.

Inovasi-inovasi ini termasuk TABURI KULE, pemberian PMT lokal, program bedah rumah, serta sosialisasi gizi untuk masyarakat.

Dengan demikian, masyarakat dapat memperoleh akses yang lebih baik ke layanan kesehatan dan gizi. Upaya penurunan stunting di Kabupaten Kaur merupakan wujud komitmen pemerintah dalam mewujudkan Kabupaten Kaur Maju, Sejahtera, dan Bahagia. 

Kategori :