Tunggakan Listrik di Kabupaten Kaur Mencapai Rp 651 Juta

Sabtu 28 Jun 2025 - 18:00 WIB
Reporter : Julianto
Editor : Sahri Senadi

radarselatan.bacakoran.co - BINTUHAN, Sebanyak 4.599 pelanggan PLN di Kabupaten Kaur memiliki tunggakan tagihan listrik mencapai Rp 651 juta.

Angka ini menunjukkan masih banyak masyarakat yang belum memenuhi kewajiban membayar tagihan listrik tepat waktu. 

"Tagihan tunggakan pelanggan kita hingga bulan Juni ada sebanyak 4.599 pelanggan, dengan total mencapai Rp 651 juta," kata Manager Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Bintuhan, Tiar Haris Yudistira, Jumat 27 Juni 2025.

BACA JUGA:Warga Siap Gotong Royong Pasang Bronjong di Desa Suka Rami Kedurang Ilir

PLN telah melakukan berbagai upaya untuk menagih kewajiban pelanggan, termasuk pemberitahuan melalui SMS dan penagihan resmi melalui surat teguran.

Namun, banyak pelanggan yang masih belum menunjukkan kedisiplinan dalam melakukan pembayaran. PLN berharap pelanggan dapat memenuhi kewajiban membayar tagihan listrik tepat waktu untuk menghindari pemutusan aliran listrik. 

"Kami sudah bersurat, namun tetap cukup banyak yang tidak taat membayar kewajibannya," katanya. 

BACA JUGA:Banyak Jalan Provinsi di Bengkulu Selatan Rusak, DPRD Berharap Gubernur Helmi Hasan Tak Pilih Kasih

Tiar Haris menegaskan, PLN tidak akan ragu untuk melakukan pemutusan aliran listrik kepada pelanggan yang tidak membayar tagihan listrik dalam kurun waktu 90 hari.Pemutusan aliran listrik ini akan dilakukan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) perusahaan.

"Apabila dalam kurun waktu 90 hari tunggakan tidak dibayarkan dan pelanggan tidak menunjukkan itikad baik, maka kami akan melakukan pemutusan aliran listrik," jelas Tiar Haris.

BACA JUGA:Siswi SMAN 3 Seluma Wakili Provinsi Bengkulu Seleksi Paskibraka Nasional 

PLN berharap masyarakat dapat memahami pentingnya membayar tagihan listrik tepat waktu. Dengan demikian, PLN dapat terus memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. 

"Kita berharap pelanggan dapat memenuhi kewajiban membayar tagihan listrik tepat waktu untuk menghindari pemutusan aliran listrik," tutupnya. (jul)

Kategori :