RadarSelatan.bacakoran.co, BENGKULU - Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, SE mendorong seluruh pejabat yang ada di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu dapat mengadopsi dan menyantuni anak yatim. Hal ini sebagai upaya dalam mengoptimlkan program Bantu Rakyat.
Mengadopsi dan menyantuni anak yatim ini merupakan salah satu program prioritas dari Gubernur Bengkulu Helmi Hasan dan wakil Gubernur Bengkulu, Mian yang memberikan ruang dan hak yang sama bagi anak-anak yatim piatu untuk mendapatkan perhatian dari pemerintah.
BACA JUGA:Pemerintah Provinsi Bengkulu Akan Latih 200 Pencari Kerja Setiap Tahun
Gubernur Helmi Hasan mengatakan, bantu rakyat menjadi tugasnya pemerintah, tapi diharapkan semua stakeholder yang ada di wilayah Bengkulu dapat mendukung program-program bantu rakyat.
"Salah satu fokusnya misalnya adalah anak yatim," kata Helmi.
BACA JUGA:Pendangkalan Alur Pelabuhan Pulau Baai Segera Teratasi, Pengerukan Mulai Dilakukan
Ia mengatakan, mengadopsi dan menyantuni anak yatim ini dapat dimulai dengan Gubernur dan wakil gubernur. Kemudian turun ke Sekda hingga seluruh pejabat yang ada dilingkungan Pemprov Bengkulu.
"Kalau ada pejabat yang nggak mau ya enggak apa-apa dan enggak dipaksa," kata Helmi.
Jika program bantu rakyat mengadopsi dan menyantuni anak yatim benar-benar dapat dijalankan dengan baik, ia meyakini Bengkulu akan menjadi provinsi yang bahagia.
BACA JUGA:Jumlah Kecelakaan Saat Arus Mudik Lebaran 2025 Mengalami Penurunan Signifikan
"Jika itu kita lakukan, tidak ada satu anak yatim pun yang tidak punya bapak angkat dan ibu angkat," demikian Helmi. (**)