Selain itu, bagi bisnis properti seperti rumah kos, adanya fasilitas pendukung menjadi nilai tambah bagi calon penyewa.
BACA JUGA:Kontribusi CSR Perusahaan di Provinsi Bengkulu Sebesar 3 Persen
3. Minimnya Kompetitor di Area yang Sama
Persaingan yang ketat dapat mempersulit bisnis berkembang. Oleh karena itu, pilih lokasi yang memiliki sedikit kompetitor atau bahkan belum ada bisnis serupa.
Dengan begitu, peluang untuk menjadi pelopor di area tersebut lebih besar, dan Anda bisa menarik lebih banyak pelanggan.
4. Sesuaikan dengan Anggaran
BACA JUGA:Peluang Usaha Menjanjikan di Bengkulu, Belum Ada Pesaing, Omset Bisa Mencapai Ratusan Juta
Henry Ford pernah mengatakan, "Bisnis yang hanya tentang uang adalah bisnis yang jelek." Artinya, memilih lokasi usaha harus mempertimbangkan aspek keuangan.
Lokasi strategis memang cenderung lebih mahal, namun penting untuk menyesuaikan dengan anggaran agar bisnis dapat berjalan stabil. Jika modal terbatas, Anda bisa mencari solusi pendanaan bisnis yang tepat.
5. Dekat dengan Target Pasar
Pastikan lokasi bisnis sesuai dengan target pasar yang ingin Anda jangkau.
BACA JUGA:HIPKA Bengkulu Komitmen Cetak Pengusaha Baru
Misalnya, jika bisnis Anda menyasar pekerja kantoran, lokasi yang ideal adalah di area perkantoran atau dekat dengan transportasi umum. Dengan demikian, peluang mendapatkan pelanggan lebih besar.
6. Prosedur Perizinan yang Jelas
Sebelum menetapkan lokasi usaha, periksa terlebih dahulu prosedur perizinan di area tersebut. Jika regulasi terlalu rumit dan mempersulit proses operasional, lebih baik mencari lokasi lain yang memiliki kebijakan lebih fleksibel.
BACA JUGA:Praktis dan Menguntungkan! 10 Ide Usaha Ini Sangat Jarang Ditemui Tapi Dibutuhkan