radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Dalam rangka menekan kasus Stunting, berbagai langkah terus dilakukan Pemkab Kaur.
Pada hari Senin, 9 Desember 2024 lalu 32 paket Bina Keluarga Balita (BKB) Kit Stunting tiba di kantor Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kaur.
BACA JUGA:2025 Truk Kontainer Sampah Difungsikan
"Paket ini nantinya akan dibagi kepada ibu dan anak balita. Paket ini berisi buku saku pengasuhan, buku cerita dan kebutuhan lain untuk pengasuhan 100 hari pertama kehidupan anak," kata Kepala Bidang Keluarga Berencana, Ketahanan Kesejahteraan Keluarga, Deki Sepramadi S.Sos kepada Rasel, 11 Desember 2024.
Menurutnya buku ini berfungsi untuk melakukan pencegahan terjadinya penyakit stunting yang dilengkapi dengan video case untuk bahan diskusi dalam kelompok BKB.
BACA JUGA:MPP Diresmikan, Puluhan Pelayanan Difungsikan
Selain itu juga terdapat ada alat pantau tumbuh kembang anak kalender pengasuh, 1.000 HPK, kalender masa kehamilan, sampai dengan kalender usia 13 sampai dengan 24 bulan.
"Ada beberapa mainan yang nantinya juga akan di bagikan untuk anak-anak pada saat proses pemeriksaan stunting," imbuhnya.
Paket itu dibeli dari Dana Alokasi Khusus (DAK) itu akan dibagikan melalui penyuluhan-penyuluh di masing-masing desa.
BACA JUGA:337 Usulan pemekaran Daerah Masuk Ke Kemendagri
Saat ini sejumlah desa di Kaur telah mempunyai penyuluh BKB Kit, yang juga telah bekerjasama dengan Pemdes, sehingga mempermudah penanganan stunting di Kabupaten Kaur.
"Penyalurannya akan dilakukan oleh penyuluh kita di wilayah masing-masing," tutupnya. (jul)