Pembangunan Objek Wisata Tebat Gelumpai Harus Dijaga Bersama

radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Penataan kawasan Tebat Gelumpai sejak beberapa waktu lalu sebagian sudah selesai.

Khususnya pembangunan pembatas di sekeliling Tebat Gelumpai yang sudah bisa dimanfaatkan sebagai area jogging track atau tempat berolahraga. Untuk itu, objek wisata ini diharapkan dapat dijaga secara bersama-sama. 

BACA JUGA:Harga Beras Kembali Bergerak Naik, DKP Rutin Gelar Pasar Murah

"Tebat Gelumpai sudah bisa dikunjungi untuk berkeliling menggunakan sepeda atau tempat joging atau lari kecil," ungkap Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Bengkulu Selatan, Rendra Febrianto.

Setelah melakukan penataan terhadap obyek wisata Tebat Rukis dan Taman Merdeka, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan memprogramkan penataan terhadap obyek wisata Tebat Gelumpai.

"Pinggiran tebat direncanakan Pemkab Bengkulu Selatan untuk terus ditata untuk dijadikan tempat wisata, nanti pengunjung bisa bersantai," ujar Rendra.

BACA JUGA:Hanya dengan KTP/KK Masyarakat Bengkulu Bisa Langsung Berobat

Ia berharap dengan penataan Tebat Gelumpai ini bisa mendorong Tebat Gelumpai menjadi objek wisata baru bagi masyarakat.

Juga memperkuat fungsi Tebat Gelumpai sebagai daerah serapan air. Sehingga bisa menopang kebutuhan air untuk area pemukiman dan persawahan terdekat. 

"Program penataan Tebat Gelumpai ini merupakan bagian dari program pemerintah daerah untuk mempercantik wajah Kota. Salah satu program utama pemerintah adalah mempercantik wajah Kota Manna. Salah satunya Tebat  Gelumpai ini," terang Rendra. 

BACA JUGA:Kontingen PON Bengkulu Ikuti 26 Cabor

Pembangunan Tebat Gelumpai dilaksanakan melalui Balai Wilayah Sungai (BWS) VII. Artinya untuk mendapatkan pembangunan itu bukan perkara muda.

Sehingga pengunjung diharapkan menjaga fasilitas yang telah di sediakan. Termasuk tidak membuang sampah di area Tebat Gelumpai.

BACA JUGA:Harga TBS di Bengkulu Selatan Stabil, Berondol Tembus Rp2900 Per Kilogram