Sepekan Berlalu, Keberadaan 1 Tersangka Pembacokan Belum Juga Terlacak

Ilustrasi Pembacokan-IST-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, TAIS - Sepekan sudah berlalu sejak peristiwa pembacokan yang dilakukan Ar (51) dan kedua anaknya, JK (15) dan RK (13), warga Kelurahan Bunga Mas Kecamatan Seluma Utara.

Namun hingga Jumat (9/8), satu tersangka berinisial JK belum juga terlacak oleh aparat Polres Seluma.

BACA JUGA:Partai Golkar Pastikan Usung Gusnan-Ii Sumirat di Pilkada Bengkulu Selatan

Sementara satu tersangka berinisial Ar, tewas dilumpuhkan petugas lantaran melakukan perlawanan. Sementara RK menyerahkan diri ke Mapolres Seluma.

Kapolres Seluma AKBP Arif Eko Prastyo SIK didampingi Kasat Reskrim Iptu Prengki Sirait mengatakan tim Buser Polres Seluma sampai saat ini masih melakukan pengejaran.

Petugas masih berada di lapangan. Polres Seluma juga meminta personel di seluruh Polsek jajaran untuk rutin melakukan patroli guna menangkap JK. 

BACA JUGA:Limbah Pabrik CPO KGS Mulai Buat Resah, Tim DLH Kaur Ambil Sampel Tuk Diperiksa

"Sampai saat ini keberadaan JK yang kabur pada saat proses penangkapan pada Jumat (2/8) minggu lalu belum terlacak. Kami masih memburu satu tersangka lagi. Anggota masih di lapangan," tegas Kasat Reskrim kemarin.

Polres Seluma sendiri sudah menetapkan JK dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) dalam kasus ini.

Seperti diketahui, Ar bersama dua anaknya, JK dan RK, melakukan pembacokan terhadap Mulyadi (53) serta anaknya Endi (31) warga Kelurahan Sembayat pada Kamis (1/8/2024) siang.

BACA JUGA:Dua Pekan Jelang Pendaftaran, Balon Bupati Mulai Lengkapi Persyaratan

Hal itu setelah terjadi keributan di antara mereka yang diduga dipicu masalah tapal batas kebun kopi.

Mulyadi dan Endi saat ini masih menjalani perawatan di rumahnya dengan dibantu oleh Dinas Kesehatan Seluma untuk penyembuhan. (rwf)

Tag
Share