Dunia Bersedih, 16 Negara Ini Terancam Tenggelam pada Tahun 2050, Benarkah?
MALADEWA: Penampakan maladewa salah satu negara terancam tenggelam dampak perubahan iklim global-istimewa-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co - Perubahan iklim global yang menjadi isu internasional saat ini ternyata benar benar berdampak buruk pada dunia.
Salah satu dampak yang paling besar adalah naiknya permukaan laut.
Jika permukaan air laut naik, maka sebagian daratan yang berada di dekat pesisir terancam tenggelam.
Menurut berbagai penelitian, ada beberapa negara yang sangat rentan terhadap ancaman naiknya permukaan air laut tersebut.
Bahkan diprediksi negara negara itu bisa tenggelam sebagian atau seluruhnya pada tahun 2050.
Berikut 16 negara yang diiprediksi terancam tenggelam akibat perubahan iklim global pada tahun 2050:
BACA JUGA:Misteri Gunung Dempo dan Si Pahit Lidah, Pendaki Dari Lampung Harus Waspada, Ini Alasannya
1. Maladewa
Maladewa, negara kepulauan di Samudra Hindia, adalah salah satu negara yang paling rentan.
Dengan ketinggian rata-rata hanya 1,5 meter di atas permukaan laut, kenaikan air laut bisa sangat berdampak buruk.
Bayangkan, dalam beberapa dekade mendatang, pantai-pantai eksotis ini mungkin hanya tinggal kenangan.
2. Kiribati
Kiribati, negara kepulauan di Pasifik, juga menghadapi ancaman serupa. Banyak pulau di Kiribati hanya beberapa meter di atas permukaan laut, dan dengan kenaikan yang terus berlangsung, penduduknya mungkin harus mencari tempat tinggal baru.
BACA JUGA:Legenda Danau Ranau dan Pertempuran Manusia Sakti Dengan Sepasang Naga Bersisik Emas
3. Tuvalu
Tuvalu adalah salah satu negara terkecil dan paling datar di dunia. Dengan hanya beberapa meter di atas permukaan laut, kenaikan air laut bisa menenggelamkan sebagian besar wilayahnya, memaksa penduduknya untuk mengungsi.
4. Bangladesh
Sebagai negara dengan populasi padat dan banyak wilayah pesisir rendah, Bangladesh sangat rentan terhadap kenaikan permukaan laut.
Banjir dan erosi pantai sudah menjadi masalah besar, dan ini bisa menjadi lebih buruk di masa depan.
BACA JUGA:Fakta Unik Air Terjun Semantung di Lampung, Cipratan Embun Abadi dan Keindahan Hutan Belantara
5. Vietnam
Delta Mekong di Vietnam adalah wilayah subur yang menyediakan pangan bagi jutaan orang.
Namun, dengan kenaikan permukaan laut, area ini bisa tergenang, mengancam produksi pangan dan kehidupan masyarakat setempat.
6. Seychelles
Seychelles, negara kepulauan di Samudra Hindia, terkenal dengan pantai-pantainya yang indah.
Namun, banyak dari pulau-pulau ini rendah dan rentan terhadap kenaikan permukaan laut dan erosi pantai.
BACA JUGA:Batu Akik Red Rafflesia Bengkulu Dikenal Juga Dengan Sebutan Red Baron di Pacitan, Batunya Para Bangsawan
7. Palau
Palau juga menghadapi ancaman yang sama. Negara kepulauan ini sangat bergantung pada terumbu karang yang bisa rusak oleh kenaikan suhu laut dan permukaan air.
8. Solomon Islands
Solomon Islands telah mengalami kenaikan permukaan laut yang menyebabkan beberapa pulau kecil tenggelam dan penduduk harus mengungsi.
9. Fiji
Fiji, negara di Pasifik Selatan, juga menghadapi risiko tenggelam. Beberapa komunitas pesisir sudah mulai merelokasi diri mereka sendiri karena kenaikan air laut.
BACA JUGA:Batu Akik Red Rafflesia Bengkulu, Setara Bacan dari Sulawesi Utara, Dulu Diburu Kini Tinggal Kenangan
10. Marshall Islands
Marshall Islands adalah negara kepulauan lainnya yang terancam. Banyak pulau di sini hanya beberapa meter di atas permukaan laut, membuat mereka sangat rentan terhadap banjir.
11. Nauru
Nauru, negara terkecil ketiga di dunia, juga menghadapi ancaman kenaikan permukaan laut. Tanah rendahnya menjadikannya sangat rentan terhadap perubahan iklim.
12. Netherlands
Meskipun Belanda terkenal dengan sistem pengelolaan air yang canggih, perubahan iklim dan kenaikan permukaan laut bisa menjadi tantangan besar bagi negara ini di masa depan.
BACA JUGA:Harta Karun Tersembunyi di Bukit Raje Mandare, Nilainya Tak Terhitung, Ladang Minyak Dan Danau Merah
13. New Orleans, AS
New Orleans, yang berada di bawah permukaan laut, sudah sering mengalami banjir besar. Dengan kenaikan permukaan laut, kota ini bisa menghadapi ancaman yang lebih serius.
14. Vanuatu
Vanuatu, negara di Pasifik, sudah mengalami dampak perubahan iklim seperti siklon dan kenaikan permukaan laut yang mengancam kehidupan masyarakatnya.
15. Malta
Sebagai negara pulau di Mediterania, Malta juga menghadapi risiko kenaikan permukaan laut, terutama di area pesisir yang padat penduduk.
16. Japan
Beberapa kota pesisir di Jepang, termasuk Tokyo, menghadapi risiko kenaikan permukaan laut yang bisa menyebabkan banjir besar dan kerusakan infrastruktur. (**)