Keberkahan di Bulan Ramadhan
Keberkahan di Bulan Ramadhan -istimewa-radarselatan.bacakoran.co
OLEH: Ustaz Salimudin, M.Pd
radarselatan.bacakoran.co - TAK TERASA, bulan suci ramadhan akan menghampiri kita semua lebih kurang 12 hari lagi. Bulan ramadhan merupakan bulan yang agung, karena kita semua umat Islam diwajibkan puasa sebulan penuh di dalamnya. Menjaga makan, minum dan syahwat dari sejak terbitnya fajar hingga tenggelamnya matahari. Semuanya harus dilakukan dengan penuh keikhlasan.
Di dalam puasa Ramadhan kita diajarkan banyak bersabar dan bersyukur kepada Allah swt, karena di dalamnya banyak mengandung keberkahan dan hikmah bagi yang berpuasa maupun orang lain.
BACA JUGA:Pelindo Terapkan STID, Truk Pengangkut Silahkan Mengurus
Ma`âsyiral Muslimîn hafidhakumullâh,
Pada kesempatan yang mulia ini marilah kita tingkatkan kualitas takwa kita kepada Allah swt, dengan menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Di antaranya dengan berusaha melaksanakan ibadah Ramadhan dengan sebaik-baiknya.
Kita saat ini berada di bulan suci Ramadhan, yaitu bulan yang diberkahi. Terutama karena di bulan Ramadhan ini ada peristiwa agung, yaitu Nuzul al-Qur’an (turunnya kitab suci al-Qur’an). Al-Qur’an ini berfungsi sebagai nûr (cahaya), hudan (petunjuk), dan rahmat bagi manusia.
BACA JUGA:Soal Tenaga Honorer, Pemprov Tunggu Petunjuk
Telah maklum bahwa Ramadhan adalah bulan keberkahan, sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits yang artinya: Dari Abu Hurairah r.a. ia berkata: Rasulullah s.a.w.
memberikan kabar gembira kepada para sahabat beliau. Beliau bersabda: telah datang kepada kalian bulan Ramadhan, yaitu bulan yang diberkahi, Allah telah memfardhukan (mewajibkan) atas kalian berpuasa di bulan itu, di bulan itu dibukalah pintu-pintu surga dan ditutuplah pintu-pintu neraka, dan di bulan itu pula ada Lailatul Qadar (Malam Qadar) yang lebih baik dari seribu bulan”, Siapa saja yang terhalang dari kebaikan malam itu maka ia terhalang dari rahmat Tuhan, (HR. al-Nasa’i).
Oleh karena itu, sesungguhnya kita diajarkan oleh Nabi Muhammad saw agar menyambut bulan Ramadhan ini dengan mempersiapkan diri sebaik-baiknya sejak jauh-jauh hari, dari bulan Rajab.
Sejak bulan Rajab kita diajarkan untuk memohon keberkahan hidup di bulan Rajab, Sya’ban, dan Ramadhan. Dalam hadits yang diriwayatkan oleh imam Ahmad, kita diajarkan agar berdoa: “Allahumma baariklanaa fii rajaba wasya’baana wabaariklanaa fii ramadlaana”
BACA JUGA:Basarnas Bengkulu Ajukan Tambahan Personil
Artinya: Wahai Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan bulan Sya’ban, dan berkahilah pula kami di bulan Ramadhan.