Sejarah dan Keindahan Bukit Gundaling, Destinasi Wisata di Sumatera Utara Yang menyimpan Cerita Haru

Tempat wisata puncak bukit gundaling-istimewa-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co - Di Sumatera Utara ada objek wisata yang bernama Bukit Gundaling. Destinasi ini wisata di Kabupaten Karo ini cukup polpuler.

Selain keindahannya, sejarah bukit ini juga menarik untuk diketahui tentang kisah haru cinta seorang pemuda Inggris yang tak kesampaian.

Dilansir dari laman resmi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumut, awal kisah terbentuknya nama Bukit Gundaling adalah terjadi pada masa sebelum Indonesia merdeka.

BACA JUGA:Bukit Pengilon di Gunung Kidul, Tempat Terbaik untuk Menyaksikan Sunset

Saat itu ada seorang pemuda berkebangsaan Inggris yang tinggal di daerah Berastagi sebagai penyebar agama nasrani.

Dikisahkan suatu hari ketika berjalan-jalan di sebuah bukit, pria itu bertemu dengan seorang gadis yang merupakan penduduk asli daerah tersebut.

Gadis itu memiliki paras yang cantik dengan rambut panjang yang terurai, tutur bahasanya sopan dan lembut membuat sang pemuda begitu terpana dengan keelokan sang gadis.

BACA JUGA:Daya Tarik Pulau Sabu di Nusa Tenggara Timur, Ada Bukit Salju dan Budaya Masyarakat Yang Unik

Dengan perasaan canggung, pemuda itu mencoba untuk memberanikan dirinya dalam upaya menyapa gadis itu meskipun bahasa daerah pemuda tersebut kaku.

Tidak disangka ternyata gadis itu merespons sapaan pemuda itu walaupun dalam keadaan canggung.

Keduanya terlibat obrolan akrab hingga tak terasa hari pun sudah sore.

Kemudian perempuan itu pulang, tetapi saat itu benih kasih sayang sudah tumbuh di hati sang pemuda.

BACA JUGA:Mengintip Situs Goa Luwuk Wahyu di Bogor, berada di lereng Bukit, Terdapat Tempat Ibadah Di dalamnya

Setelah pertemuan pertama itu, hubungan keduanya makin akrab dan mereka sering bertemu secara diam diam tanpa sepengetahuan orang tua sang gadis.

Pada suatu hari keduanya berjanji untuk menjalin hubungan sebagai sepasang kekasih.

Sejak itu sang gadis mengalami perubahan, dia sering melamun dan sering menolak ajakan orang tuanya ke ladang. Hal itu membuat orang tua gadis curiga dan bertanya tanya.

BACA JUGA:15 Spot menarik Di Puncak Dieng Terbaru, Ada Telaga Warna Hingga Bukit Sikunir

Hingga pada suatu hari saat sang gadis ingin menjumpai pemuda dia dibuntuti oleh orang tuanya.

Orang tua sang gadis terkejut melihat anaknya bersama seorang pemuda dari bangsa asing.

Kemudian orang tua membawa paksa sang gadis pulang dan tidak mengizinkannya keluar rumah.

Gadis itu pun setiap harinya hanya bisa bersedih dan menangis setelah kejadian itu dikarenakan tidak bisa berjumpa dengan kekasihnya.

BACA JUGA:Bukit Siguntang, Saksi Masa Bisu Kejayaan Sriwijaya, Tempat Para Bangsawan Dimakamkan

Kemudian, orang tua dari perempuan itu pun berencana ingin menikahkan anaknya dengan sepupunya.

Karena sang gadis tidak pernah datang lagi menjumpainnya, sang pemuda nekat menemui pujaan hatinya.

Sang pemuda datang ke rumah sang gadis pada malam hari.

Sang gadis menceritakan perihal jika dia akan dinikahkan dengan sepupunya, mengetahui hal itu pemuda tidak terima dan dia mengajak gadis itu untuk pergi.

BACA JUGA:Keindahan dan Pesona Pemandangan Dari Atas Bukit Merese di Lombok, Benar benar Mengakumkan

Keduanya sepakat bertemu di Bukit Gundaling tempat mereka biasa bertemu.

Keesokan harinya pemuda menunggi sang gadis sesuai janji, namun sang gadis tak kunjung datang karena rencananya itu sudah diketahui pihak keluarga.

Sang gadis berhasil ditangkap orang tuanya saat dalam perjalanan menuju Bukit Gundaling dan dipaksa pulang.

Mengetahui kekasih hatinya sudah dinikahkan, akhirnya sang pemuda pergi meninggalkan Brastagi, namun sebelum pergi dia sempat mengucapkan kata "good bye darling" yang artinya "selamat tinggal sayang".

BACA JUGA:Keindahan dan Pesona Pantai Mawun di Lombok, Pantai Yang Dikeliling Perbukitan, Ini Rutenya

Kata kata itu diucapkan berulang ulang sehingga terdengar oleh masyarakat sekitar.

Karena masyarakat tidak tahu arti kata kata pemuda itu, akhirnya mereka menamakan bukit tempat pertemuan pemuda dengan sang gadis dengan sebutan Gundaling.

Saat ini bukit itu sudah menjadi tempat wisata yang menarik. Tidak sedikit orang yang datang ke Bukit gundaling untuk menyaksikan keindahan alam dari atas bukit itu. (**)

Tag
Share