Pesona dan Keindahan Taman Alam Lumbini, Tempat Rekreasi Paling Cocok Bersama Keluarga

radarselatan.bacakoran.co - Provinsi Sumatera Utara merupakan salah satu daerah dengan kemajuan yang sangat pesat di pulau Sumatera.

Provinsi Sumatera Utara memiliki banyak potensi yang dapat menopang sektor perekonomian rakyatnya. Salah satunya adalah sektor pariwisata.

Walaupun tidak sepopuler Bali, tetapi Sumatera Utara sudah menjadi tujuan wisata manca negara.

Selain Danau Toba, salah satu objek wisata menarik di Sumatera Utara adalah Taman Alam Lumbini.

BACA JUGA:Keindahan dan Pesona Destinasi Wisata Pantai Selili Di Gunung Kidul

Taman Alam Lumbini terletak di Jalan Barusjahe, Desa Tongkoh, Kecamatan Dolat Rakyat, Kabupaten Karo, Sumatra Utara.

Taman ini merupakan tempat wisata religi yang didirikan karena terinspirasi dari Pagoda Shwedagon yang terdapat di Myanmar.

Taman Alam Lumbini adalah tempat peribadatan umat Buddha yang dibuka untuk umum dan diakui sebagai Pagoda tertinggi di Indonesia oleh MURI. Selain itu, wisata ini juga memegang rekor untuk pura Bhakti 1.250 anggota.

BACA JUGA:Pantai Nyang Nyang, Destinasi Wisata Memukau Di Bali

Wisata Taman Alam Lumbini menjadi salah satu wisata religi yang cukup favorit di Kabupaten Karo.

Lokasi ini juga terletak di kaki Gunung Sibayak yang memiliki pemandangan alam menakjubkan dan suasana sejuk, sehingga pengunjung akan lebih nyaman saat berlibur.

Daya tarik tempat ini terletak pada nama dari wisata itu sendiri. Nama Lumbini yang melekat pada nama wisata religi yang satu ini diambil dari sebuah tempat yang berada di kaki Gunung Himalaya, Nepal.

BACA JUGA:Pantai Mekaki Destinasi Wisata Eksotis dan Tersembunyi di Lombok Barat

Lumbini sendiri merupakan sebuah tempat yang menjadi tempat kelahiran dari Sidharta Gautama di Nepal. Selain nama dari wisata Taman Lumbini, daya tarik wisata ini juga terletak pada bangunan pagoda.

Di tempat ini terdapat bangunan pagoda dengan tinggi mencapai 48,8 meter dengan panjang dan lebar masing-masing yaitu 68 meter.

Hampir di setiap sisi bangunannya dilapisi cat yang berwarna emas.

Taman Lumbini juga menyimpan berbagai peninggalan Sang Buddha, Arahat, dan ribuan patung dari berbagai Negara.

BACA JUGA:Destinasi Wisata Pantai Seruni di Gunung Kidul, Daya Tarik, Harga Tiket, Dan Rute

Taman Alam Lumbini memiliki pemandangan yang sangat indah. Sebelum menuju Pagoda, pengunjung akan melewati sebuah jembatan penyebrangan sepanjang sekitar 20 meter, dan di jembatan tersebut pengunjung dapat melihat taman yang ditumbuhi bunga.

Untuk bisa memasuki area wisata Pagoda Taman Alam Lumbini, pengunjung bisa membayar biaya sukarela. Pengunjung tidak dikenakan biaya untuk membayar tiket masuk atau biaya parkir. Hanya saja cukup siapkan donasi sesuai dengan kerelaan hati.

BACA JUGA:Info Wisata Lengkap Air Terjun Sekumpul, Jam Buka, dan Aktivitas Menarik

Taman Alam Lumbini mulai buka pada pukul 09.00 hingga pukul 17.00 WIB. Tempat ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas.

Seperti arena bermain untuk anak-anak, penjualan berbagai souvenir dan buah serta sayur yang bebas pestisida.

Di sini juga tersedia Golden Lotus Healthy Cuisine, sebuah restoran vegetarian.

Untuk menuju tempat ini, pengunjung akan menempuh perjalanan sekitar kurang lebih dua jam dengan jarak tempuh sekitar 60,5 kilometer apabila ditempuh dari Medan. (**)