Alih Fungsi Jadi MPP, Gedung Sentra Kuliner Kaur Mulai Direhab
MPP: Gedung Sentra Kuliner yang akan dialihfungsikan menjadi MPP mulai dalam proses pembangunan-Julianto-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Gedung Sentra Kuliner Kaur Kota Bintuhan akan dialihfungsikan menjadi Mall Pelayanan Publik (MPP).
Proses rehab gedung sudah berjalan setelah Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kaur melakukan titik nol.
BACA JUGA:Awasi Pemilu, Bawaslu Bengkulu Selatan Meminta Bantuan Kepada Pihak Ini...
Pelaksanaan pengerjaan akan mulai dilakukan hari ini, Senin 14 Juli 2024. Untuk kontraktor yang melakukan pengerjaan adalah CV. Elsafira Jaya proses pengerjaan akan dilakukan selama 120 hari sesuai dengan kontrak.
Sama seperti yang telah direncanakan sebelumnya, pagu anggaran untuk perehaban gedung ini mencapai Rp 699 juta.
"Titik nol sudah dilakukan Senin proses pembangunan dimulai," kata Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya Dinas PUPR Kaur Dadang Supriyadi ST, ME, kepada Rasel, Minggu (14/8/2024).
BACA JUGA:1.000 Warga Bengkulu Jadi Tenaga Kerja di Luar Negeri
Ada beberapa item yang akan direhab pada gedung tersebut. Namun dengan anggaran yang sangat terbatas, kemungkinan besar tidak akan bisa mengcover beberapa item yang seharusnya dibangun.
Padahal banyak sekali komponen bangunan yang harus diubah. Mulai dari pembangunan besar yakni tulisan Gedung Sentra Kuliner yang harus diganti menjadi MPP dan masih banyak lagi pembangunan pada bagian dalam gedung.
"Jadi rehab ini kita akan bangun sesuai dengan anggaran yang ada saja. Kemungkinan ada beberapa item yang belum tercover," katanya.
Untuk perehaban gedung sebesar itu idealnya anggaran yang diperlukan paling tidak sebesar Rp 1 miliar.
BACA JUGA:Idap Jantung Bocor, Anak Aktivis Seluma Butuh Uluran Tangan
Karena kondisi Gedung Sentra Kuliner yang selama ini memang sudah cukup banyak yang rusak mulai dari atap, dan juga cat gedung yang sudah harus diganti seluruhnya. Selain itu memang didesain bukan untuk MPP, sehingga harus dilakukan beberapa ubahan.
"Kita targetkan tahun ini sudah klir (selesai direhab) dan dapat dimanfaatkan," terang Dadang.