Pemdes Diimbau Dukung Pengembangan Bank Sampah

BANG SAMPAH : Pihak Bappeda-Litbang Bengkulu Selatan rapat terkait kesiapan bimtek pengelolaan bank sampah-wawan-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Selatan melalui Bappeda-Litbang telah memfasilitasi berdirinya bank sampah di Bengkulu Selatan.

Saat ini hasil inventarisasi ada sekitar 30 lokasi di kelurahan dan desa yang telah siap dengan fasilitas prasarana untuk pengelolaan pembentukan bank sampah.

BACA JUGA:Gagal Buat Gol Saat Penalti, Scaloni Tak Merasa Messi Tak Maksimal

BACA JUGA:Dinas TPHP Bengkulu Segera Salurkan Bantuan Alsintan

Dukungan Pemerintah Desa (Pemdes) sangat diharapkan guna terbentuknya bank sampah di masing-masing desa serta kelurahan.

"Kami berharap sekali adanya dukungan dari Pemerintah Desa agar secepatnya berdiri bank sampah di kelurahan dan desa di wilayah Bengkulu Selatan,

BACA JUGA:Apakah Kaesang Benar Akan Maju di Pilkada Jakarta? Mulai Blusukan Hingga Salat Juat Bersama Warga

BACA JUGA:Berikan Mandat, Parpol Tunggu Keseriusan Bakal Calon

karena itu desa ataupun kelurahan bisa menganggarkan untuk fasilitas prasarana pendukung seperti sepeda motor pengangkut sampah, tong sampah dan fasilitas sarana lainnya," kata Kabid Pengembangan Sumber Daya dan Infrastuktur Bappeda-Litbang BS, Dwi Prian Dona, ME.  

Dikatakan Dwi, keberadaan bank sampah nantinya bertujuan menjadi fasilitator warga memilah dan memilih, selanjutnya mendaur ulang serta memanfaatkan sampah yang ada disekeliling mereka.

BACA JUGA:Erik Ten Hag Masih di MU Musim Depan, Kontraknya Resmi Diperpanjang

BACA JUGA:Jangan Sampai Tidak Tahu, Ini Tips Jitu Manfaatkan WhatsApp Business Tuk Promosi Usaha

Setelah terkumpul, sampah yang bernilai ekonomis dicatat dalam buku bank sampah, setiap priode baru bisa di cairkan setelah di beli pihak pengepul barang bekas. Sedangkan sampah yang tidak bernilai ekonomis akan di kirim ke tempat pembuangan akhir (TPA) sampah.

"Untuk pengelolaan bank sampah ini sepenuhnya secara swadaya oleh masyarakat melalui Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) yang dibentuk nantinya,

Tag
Share