Sempat Dianggap Punah Burung Endemik Pulau Sumatera Ini Masih Ada, Ukurannya Besar dan Berbulu Cantik

HABITAT: Burung Kuau raja saat berada di habitatnya-istimewa-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co - Indonesia memiliki ribuan jenis burung. Burung burung ini tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Ada beberapa jenis burung hanya hidup di salah satu daerah di Indonesia. Salah satunya adalah Burung Kuau Raja.

Burung yang berbadan besar dan berekor panjang ini merupakan satwa endemik pulau Sumatera.

Burung Kuau Raja sempat dinyatakan sudah punah akibat maraknya perburuan liar.

BACA JUGA:Ini Kronologis Laka Maut yang Menyebabkan Pelajar di Kaur Tutup Usia

Namun anggapan itu terbantahkan, ternyata Burung Kuau Raja masih ada di hutan Sumatera khususnya daerah Sumatera Barat walaupun populasinya sudah sangat terbatas.

Burung Kuau Raja memiliki ciri ciri yang unik, bobot tubuhnya bisa mencapai 10 kilogram dengan ukuran panjang dari ujung ekor hingga kepala mencapai 2 meter.

Kemampuan terbang burung ini terbatas, namun burung satu ini terkenal lincah dan gesit berlari.

BACA JUGA:Guru PPPK Dipastikan Kembali ke Sekolah Asal, Ini Alasannya

Karena keterbatasan kemampuan terbangnya itu, burung Kuau Raja lebih banyak menghabiskan waktunya di tanah.

Membuat sarangpun burung ini tidak di atas pohon.

Karena keterbatasan kemampuan terbangnya inilah burung Kuau Raja menjadi sasaran empuk para pemburu liar.

Akibatnya populasi hewan ini terus berkurang. Namun saat ini burung Kuau Raja sudah dilindungi dan orang yang berani menangkap atau membunuhnya terancam disanksi.

Burung ini memiliki warna coklat kemerahan dan terdapat ribuan motif seperti mata pada sayap dan bulu ekornya.

Kemudian pada kulit bagian kepala berwarna biru cerah.

Burung ini memakan semut, serangga dan biji bijian.

BACA JUGA:WASPADA! Pemerasan Modus Konten Pornografi Marak di Media Sosial

Antara burung Kuau Raja betina dan jantan terdapat beberapa perbedaan, yang mencolok adalah ukuran tubuh jantan lebih besar, kemudian bulu burung betina kurang bervariasi.

Burung Kuau Raja dijadikan ikon Provinsi Sumatera Barat, kemudian Burung Kuau Raja juga pernah diabadikan dalam serangkaian perangko Indonesia yang dirilis pada 15 Juli 2009, dengan tema "Burung Indonesia: Pusaka Hutan Sumatera."

BACA JUGA:Resmi Ditutup, Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 Diserbu 161.216 Pelamar, Ini Rinciannya

Keberadaannya sebagai bagian penting dari kekayaan alam Sumatera Barat turut dihargai melalui penggunaan gambar Burung Kuau Raja dalam perangko ini.

Burung Kuau Raja juga pernah diangkat menjadi maskot perayaan Hari Pers Nasional 2018 yang diselenggarakan di Padang, Sumatera Barat, pada 8 Februari 2018.

Penunjukan Kuau Raja sebagai maskot dalam acara nasional ini menegaskan kembali keberadaannya sebagai simbol penting Sumatera Barat.

BACA JUGA:742 Unit Randis di Seluma Belum Bayar Pajak

Burung Kuau Raja sudah dikenal di dunia sejak lama, terbukti gambar Burung ini dengan ciri khasnya sedang mengepakkan kipas raksasanya, diabadikan dalam buku karya Charles Darwin yang berjudul "The Descent of Man" yang diterbitkan pada tahun 1874.

Sebagian masyarakat Sumatera Barat meyakini juka burung Kuau Raja ini memiliki kemampuan mendeteksi gempa.

Burung ini akan menunjukkan gelagat aneh sebelum terjadi gempa. (**)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan