Unik, Rumah Rumput Di Islandia, Indah Nyaman Dan Sejuk, Seperti Ini Penampakannya
RUMAH RUMPUT: Penampakan rumah rumput yang indah dan sejuk-istimewa-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran,co - Islandia, sebuah negara nordik yang terletak di sebelah barat laut Eropa dan sebelah utara Samudra Atlantik, terdiri dari pulau utama Islandia dan beberapa pulau kecil di sekitarnya.
Hampir selalu masuk dalam 5 besar daftar negara paling bahagia di dunia, Islandia berbagi tempat dengan Denmark, Finlandia, dan Norwegia sebagai negara-negara dengan predikat Paling Bahagia.
Bahkan, Islandia juga diakui sebagai negara paling aman di dunia, telah mempertahankan predikat tersebut sebanyak 12 kali.
BACA JUGA:Desa Nomor 1 Di Bawah langit, Setiap Warga Punya Kekayaan Miliaran, Ini nama Desanya
Terletak sekitar 300 KM di sebelah timur Greenland dan 1000 km dari Norwegia, Islandia adalah pulau terbesar ke-18 di dunia dan pulau kedua terbesar di Eropa setelah Inggris, dengan populasi sekitar 332.000 penduduk.
Islandia menjadi negara dengan penduduk paling jarang di Eropa.
Sebagian besar penduduknya adalah orang Skandinavia, yang menggunakan bahasa Islandia dengan ejaan dan tata bahasa yang hampir tidak berubah selama 1000 tahun.
Hal ini memungkinkan penduduk Islandia untuk membaca saga kuno yang menceritakan petualangan para Viking tanpa kesulitan berarti.
BACA JUGA:Kota Paling Sempit Namun Menakjubkan Di Dunia, Lebarnya Hanya 30 Meter, Diapit Pegunungan, Ini Namanya
Islandia terkenal dengan banyaknya geiser, yaitu mata air panas yang menyembur secara periodik mengeluarkan air panas dan uap air ke udara.
Selain itu, negara ini juga dikenal sebagai salah satu negara paling tandus di Eropa, dengan sebagian besar datarannya diselimuti lava aktif, tebing terjal, dan batu-batu besar yang berserakan.
Lapisan batu membuat negara ini tidak memiliki tanah subur, hanya seperlima wilayahnya yang dapat ditanami tumbuhan.
Kayu juga menjadi langka di negara ini, dengan kondisi kayu yang terbatas dan batuan basal yang sulit dipotong, masyarakat Islandia kesulitan mendapatkan bahan bangunan untuk rumah mereka.
BACA JUGA:Kota Paling Terisolir Di Dunia, Berada Di Tengah Gunung Api Aktif, Ini Nama Kotanya
Namun, dalam kondisi yang sulit itu, para pemukim Islandia mampu beradaptasi dengan lingkungan mereka. Mereka membuat bangunan yang kemudian dikenal sebagai rumah rumput, yang digunakan sebagai tempat berteduh sejak zaman pemukim Nordik pertama.
Rumah-rumah ini dirancang dengan cerdik untuk membantu manusia bertahan hidup di lingkungan yang sangat tidak ramah di Eropa. Menariknya, rumah-rumah tersebut tampak sangat menyatu dengan lingkungan sekitarnya.
Tempat tinggal ini dibangun dengan pondasi kerangka kayu dan batu sebagai dasar, sedangkan bagian atapnya dilapisi dengan rumpun dan tanah yang cukup tebal.
Ketika kerangka rumah telah selesai dibuat, tanah dan rumput dipadatkan dan ditumpuk sebanyak-banyaknya di atas rangka kayu.
BACA JUGA:10 Tempat Paling Menyeramkan di Dunia, Dijamin Bikin Merinding, Ini Daftarnya
Pada awalnya, penampakan rumah rumput ini akan seperti tumpukan tanah, sebab ketika baru dibuat, hanya ada sedikit rumput yang tumbuh di bangunan itu.
Namun, setelah beberapa minggu, rumput mulai tumbuh dengan lebat dan menutupi hampir seluruh bagian rumah, hanya bagian pintu yang berukuran kecil saja yang tidak tertutup oleh rumput.
Terkadang, pada bagian atap dan dinding rumah, dapat ditumbuhi bunga rumput yang sangat indah.
Hingga awal abad ke-20, rumah-rumah rumput ini menjadi pemandangan yang sangat umum di Islandia.
BACA JUGA:Bukan Sembarangan, 8 Orang Indonesia Ini Memiliki Pulau Pribadi, Bahkan Ada yang Punya 3 Pulau
Sayangnya, proyek urbanisasi telah mempengaruhi demografi Islandia. Relokasi penduduk dari pedesaan dan pergeseran ke bahan bangunan baru membuat banyak rumah rumput, yang umumnya berlokasi di pedesaan, rusak dengan sendirinya akibat diabaikan.
Seiring berjalannya waktu, bangunan rumah rumput menjadi pemandangan yang semakin langka di Islandia. (**)