Bakal Diberhentikan, Kades Dusun Baru Melawan

Kades Dusun Baru bakal melawan dengan mengajukan gugatan ke PTUN jika benar-benar diberhentikan oleh Pemkab Seluma dari jabatannya. Tampak sejumlah warga Desa Dusun Baru saat mendesak Pemkab Seluma memberhentikan Kades mereka dalam aksi unjuk rasa: Bakal -fauzan-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co - ILIR TALO, Bupati Seluma bakal menerbitkan SK pemberhentian sementara Kades Dusun Baru Kecamatan Ilir Talo per 1 April 2024.

Menyikapi hal tersebut, Kades Dusun Baru, Ibrani, berencana memberikan perlawanan dengan melayangkan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).

BACA JUGA:Pasca Gempa, Pertamina Pastikan Distribusi Energi Aman

Pemberhentian sementara Ibrani sebagai Kades Dusun Baru sendiri lantaran aksi unjuk rasa yang dilakukan warga di kantor Bupati Seluma, Kamis (21/3/2024).

Hal itu disampaikan Ibrani kepada Rasel melalui sambungan telepon, kemarin (24/3/2024). Ibrani menilai tidak ada alasan dasar pemberhentian dirinya sebagai Kades Dusun Baru.

BACA JUGA:Idul Fitri, Dinkes Provinsi Bengkulu Siagakan 424 Tenaga Kesehatan

"Apa dasarnya pemberhentian saya sebagai kepala desa. Kalau masalah selingkuh, atau perbuatan zina, saya tidak pernah melakukannya. Bahkan sampai sekarang (tuduhan perzinahhan) tidak bisa dibuktikan oleh Inspektorat," tegas Ibrani.

Bahkan Ibrani mengaku dirinya sudah melapor ke Polres Seluma atas perbuatan pencemaran nama baik yang dilayangkan kepadanya. "Warga yang menuduh saya,, sudah saya laporkan (ke Polres Seluma)," tegas Ibrani.

BACA JUGA:Pemerintah Desa Tanjung Aur Salurkan BLT DD

Ibrani berharap Pemkab Seluma tidak sampai memberhentikan dirinya dari jabatan sebagai Kades. Namun jika hal itu dilakukan, Ibrani mengaku sudah menyiapkanpengacara untuk mengajukan gugatan ke PTUN.

Ibrani mengatakan aksi unjuk rasa yang dilakukan sebagian warga yang dipimpin Yoyon Putra, hanya lantaran dendam politik.

BACA JUGA:Demi Keamanan Instansi dan Masyarakat Diminta Pasang CCTV

Ibrani mengatakan jika Yoyon Putra yang menjadi koordinator unjuk rasa merupakan cakades yang kalah pada Pilkades Dusun Baru.

"Saudara Yoyon itu dendam politik sama saya. Dia calon yang kalah pilkades dan memperoleh suara paling bawah. Saat ini tidak ada sama sekali kegaduhan di Desa Dusun Baru.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan