PAD Rawan Bocor, Wadimin: Pengelolaan Harus Serius
Anggota DPRD Bengkulu Selatan, Wadimin-Istimewa-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Bengkulu Selatan memiliki banyak potensi untuk memaksimalkan pendapatan asli daerah (PAD). Namun selama ini potensi tersebut belum digarap maksimal.
Bahkan sektor penyumbang PAD yang sudah tergarap pun rawan bocor, sehingga PAD yang dihasilkan tidak sesuai harapan.
BACA JUGA:Target Pajak Daerah Rp 15,5 Miliar Lebih, Bappenda Optimis Oper Target
Anggota DPRD Bengkulu Selatan, Wadimin menyarankan Pemda lebih serius dalam mengelola sektor penyumbang PAD. Sebab jika tidak dikelola dengan serius, sektor tersebut rentan “Dimainkan” oknum .
BACA JUGA:Tekan Inflasi Pangan, Rutin Lakukan GPM, Masyarakat Tidak Perlu Khawatir
“Mengelola sektor PAD wajib serius dan tegas. Soalnya kalau tidak ada ketegasan, maka sulit untuk memaksimalkan pendapatan yang didapat. Oknum terkait rawan bermain untuk kepentingan pribadi, untuk daerah dikesampingkan,” saran Wadimin.
BACA JUGA:Bulog Salurkan Beras SPHP
Dicontohkan Wadimin, salah sektor penyumbang PAD yang rawan bocor adalah parkir. Setoran parkir rentan dimainkan oleh oknum terkait. Angka PAD yang ditetapkan tidak sesuai dengan keuntungan yang didapat di lapangan.
BACA JUGA:Cegah Kepunahan Warisan Budaya Tak Benda, Perlu Ditata dan Dilestarikan
“Sektor parkir sangat rawan dimainkan setoran. Makanya saya minta agar diawasi secara maksimal oleh pihak terkait. Jangan biarkan PAD kita bocor. Soalnya kalau PAD bocor, maka daerah kita akan sulit maju, sebab salah satu sumber pendapatan untuk penambah APBD adalah PAD,” tegas Wadimin. (yoh)