Wali Kota Medan Diminta Segera Kembalikan KTA PDIP
Wali Kota Medan Diminta Kembalikan KTA-istimewa-radarselatan.bacakoran.co
JAKARTA – Dinamika politik jelang pemilu 2024 makin jelas terlihat. Terbaru Wali Kota Medan Bobby Nasution yang merupakan kader PDIP diminta mengembalikan kartu anggota (KTA) oleh DPP PDIP.
Tindakan tegas ini diambil setelah Bobby menyatakan dukungan terhadap pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming di Pilpres 2024. Sedangkan PDIP mendukung pasangan Ganjar Pranowo – Mahfud MD.
"Saya diinformasikan dari DPP dikasih waktu 7 hari. Kalau memang DPC menyampaikan tiga hari saya juga baru tahu, nanti ini akan coba kita tindaklanjuti," ujar Bobby di Medan, belum lama ini.
Bobby mengaku saat bertemu dengan pengurus DPP PDIP tidak ada yang dia tutupi. Semua sudah dia jelaskan. Bahkan Bobby mengaku masih ingin menjadi kader PDIP walaupun di Pilpres 2024 dia mendukung pasangan Prabowo-Gibran. "Saya sudah sampaikan yang pasti saya tidak ada yang saya tutupi.
Saya sampaikan tentunya sebagai kader saya masih ingin menjadi kader PDIP. Namun dalam menitipkan nasib bangsa kepada calon presiden mungkin berbeda, ini yang saya sampaikan ke DPP kemarin," jelas Bobby.
Namun pernyataan Bobby soal tenggat waktu pengembalian KTA itu berbeda dengan pernyataan Bendahara DPC PDIP, Medan Boydo Panjaitan. Menurut Boydo, DPP PDIP telah memberi waktu tiga hari kepada Bobby untuk mengembalikan KTA. Namun menurut Boydo, Bobby tidak menghiraukan itu.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebelumnya meminta Bobby mengembalikan KTA lantaran sudah mendukung pasangan Prabowo-Gibran. Hasto mengatakan PDIP mempersilakan jika Bobby ingin mendukung pasangan lain di Pilpres 2024. Kendati demikian, KTA PDIP harus dikembalikan.
"Kalau mendukung yang lain silakan, tetapi kemudian mengundurkan diri, KTA-nya dikembalikan," kata Hasto usai rapat mingguan TPN Ganjar di Gedung High End, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (8/11). (red)