BAZNAS Kaur Siapkan Strategi Baru Pendistribusian Zakat Tahun 2026

radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Kaur mulai menyusun strategi baru untuk pendistribusian dan pengelolaan zakat tahun 2026. 

Langkah ini dilakukan agar penyaluran zakat semakin tepat sasaran, transparan, dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat. 

BACA JUGA:DPM-PTSP Bengkulu Selatan Susun Peta Potensi Investasi

Ketua BAZNAS Kabupaten Kaur, H. Muhammad Nasir, S.Pd, menegaskan bahwa program zakat tahun depan akan diarahkan pada peningkatan kesejahteraan mustahik. 

"BAZNAS Kaur akan memperkuat program pemberdayaan berbasis usaha kecil dan kelompok produktif. Zakat harus bisa menjadi modal usaha sehingga penerima dapat berkembang dan tidak selalu bergantung pada bantuan," jelas Nasir.

BACA JUGA:Pastikan Jalur Lintas Manna - Pagaralam Sudah Normal, Material Longsor Sudah Bersih

Selain itu, BAZNAS Kaur juga menyiapkan strategi kolaborasi lintas sektor. Tidak hanya dengan pemerintah daerah dan lembaga pendidikan, kerja sama juga akan diperluas dengan pelaku UMKM, Polri, dan sektor lainnya. 

BACA JUGA:Waka I DPRD Kaur Koordinasikan Ke Kementrian PUPR Terkait Pembangunan

"Dengan kolaborasi yang luas, transparansi yang terjaga, serta arah pendistribusian yang produktif, BAZNAS Kaur optimistis penyaluran zakat tahun 2026 akan lebih efektif," kata Nasir.

Dalam pengelolaan zakat, BAZNAS Kaur berkomitmen memperkuat transparansi. Seluruh pendistribusian zakat akan didokumentasikan dan disampaikan melalui platform media sosial resmi BAZNAS. 

BACA JUGA:Lahan Kantor Desa Disulap Jadi Kebun Jagung, Sukseskan Program Sadesahe

"Transparansi menjadi kunci untuk menjaga kepercayaan para muzakki. Semua kegiatan akan terdokumentasi dengan baik dan disampaikan kepada publik," tambahnya.

Pendistribusian zakat pada 2026 akan difokuskan pada empat sektor utama, yaitu pendidikan, kesehatan, ekonomi produktif, dan bantuan sosial. 

BACA JUGA:Senggol Kijang, Pengendara Sonic Meninggal di TKP