Tuntut Jadi PPPK Paruh Waktu, Honorer R4 Gelar Audiensi dengan DPRD Kaur

Honorer R4 saat menggelar rapat persiapan untuk audiensi yang akan digelar Senin (8/9/2025)-Julianto-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Perwakilan Ratusan honorer kategori R4 di Kabupaten Kaur berencana menggelar audiensi dengan DPRD Kaur di ruang Komisi II, pada Senin 8 September 2025.

Audiensi ini bertujuan untuk memperjuangkan nasib mereka agar dapat diusulkan menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu.

BACA JUGA:Sudah Ada Korban Nyawa, Saatnya Pemda Bengkulu Selatan Berani Berantas Warung Remang-remang

Mereka berharap dapat mengikuti jejak honorer R4 di daerah lain yang sudah diusulkan menjadi PPPK paruh waktu.

"Harapan kami Pemkab Kaur dapat mengusulkan kami diangkat menjadi PPPK Paru Waktu," kata Memet Juliansyah Ketua Persatuan Honorer Non Database R4 (PHND R4) Kaur. 

BACA JUGA:Program Pelatihan Guru Kembali Diluncurkan, Layanan Gratis 100 Persen

Ia menyebut ada beberapa usulan yang disampaikan oleh pihaknya yakni meminta diusulkan menjadi PPPK paruh waktu, meminta Bupati menerbitkan SK honorer R4 dan penggajian menggunakan APBD Kaur, meminta DPRD Kaur memperjuangkan usulan R4 hingga Menpan RB dan BKN.

"Harapan kita R4 diusulkan sama dengan R3 paruh waktu di Kabupaten Kaur," tambahnya.

BACA JUGA:SK Tenaga PPPK Tahap I Proses Tanda Tangan Bupati

Diketahui ada 488 honorer R4 yang belum diusulkan dengan rincian 335 tenaga Teknis, 115 tenaga guru dan 38 tenaga Kesehatan. 

Sementara ada juga R5 tenaga guru sebanyak 4 orang. Sebelumnya Pemkab Kaur meminta honorer R4 untuk bersabar menunggu petunjuk lebih lanjut. 

Prioritas utama saat ini adalah honorer kategori R3 yang jumlahnya cukup banyak di Kabupaten Kaur.

BACA JUGA:BAZNAS Kaur Dukung Pembangunan Nasional Menuju Indonesia Emas 2045

Dari 1.674 honorer yang mengikuti seleksi PPPK, sebanyak 1.206 orang belum berhasil menjadi PPPK full-time. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan