Sawta Ikut Terlibat Lestarikan Hutan Seluma

Reporter: Lisa Rosari |

Editor: Sahri Senadi |

Kamis , 25 Jan 2024 - 18:19

Sawta Ikut Terlibat Lestarikan Hutan Seluma-ica-radarselatan.bacakoran.co

sawta ikut terlibat lestarikan hutan seluma                            bengkulu, radarselatan.bacakoran.co - dinas lingkungan hidup dan kehutanan (dlhk) provinsi bengkulu bersama kelompok perhutanan sosial kabupaten seluma di bawah binaan anglo eastern plantations melalui yayasan ekualiser bumi melakukan penandatangan nota kesepakatan kerjasama.
kerjasama ini dilakukan dalam upaya meningkatkan pertumbuhan hutan dan pelestarian fungsi serta manfaat hutan di kabupaten seluma.
baca juga:kendaraan angkutan barang wajib patuhi standar muatan
baca juga:usulan pembangunan butuh dukungan tim banggar dan tapd
staf ahli bidang kemasyarakatan dan sumber daya manusia provinsi bengkulu, foritha ramadhani wati mengatakan, kerjasama ini merupakan bentuk partisipasi swasta dalam memaksimalkan pengelolaan kawasan hutan sosial.
"mudah mudahan dengan adanya kerjsama ini desa bisa mendapatkan pendampingan dalam mengelola hutan," kata foritha, kamis (25/1).
baca juga:bank bengkulu serahkan bantuan kendaraan listrik
baca juga:diskominfo bengkulu selatan dukung penerapan spbe
senior manager sustainability and researchment pt. anglo eastern plantations (aep) management, balintang simanjuntak mengatakan,
bentuk pendapingan yang dilakukan dengan menggandeng yayasan ekualiser bumi untuk semua di desa sinar pagi kabupaten seluma.  program perhutanan sosial di desa sinar pagi itu akan dilakukan di lahan seluas 1.000 hektar.
baca juga:respon cepat kasus serta dukungan sosial kepada ppks
baca juga:kajari kaur jadi saksi, jaksa hadirkan bukti percakapan
baca juga:pemkab bs usul 500 kuota cpns
"sumber daya yang ada kita kelola melalui pemberdayaan masyarakat sekitar, seperti kita berikan pelatihan tentang kopi," katanya.
pendampingan juga dilakukan dengan memberikan bibit dan juga pengemasan dan penjualannya. balintang memastikan bahwa dalam pengelolaan hutan ini tidak menganggu habitat di dalamnya dan mengedepankan pelestarian lingkungan. tidak ada pembakaran lahan atau pun ekspliotasi pekerja.
baca juga:masih bebas, penarikan retribusi parkir masih tanpa dasar hukum
"ini komitmen perusahaan terkait kelestarian hutan dan lingkungan, begitu juga dengan satwa-satwa nya," pungkasnya. (cia)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Selatan 26 Januari 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan