Guru “Chat Mesra” Sangat Menyesal

-Ist-radarselatan.bacakoran.co

SEMENTARA ITU, penyesalan selalu datang di akhir. Itulah yang dirasakan BJE alias Bo (44), warga Jalan Tebat Serai Kelurahan Padang Kapuk Kecamatan Kota Manna.

Bo yang bertugas sebagai guru di salah satu SMAN di Bengkulu Selatan mengaku sangat menyesali perbuatan yang dilakukannya terhadap siswinya sendiri. Akibat perbuatan tidak terpuji itu, Bo yang dikenal sebagai pribadi alim ini harus meringkuk di balik jeruji besi dan terancam pidana penjara 15 tahun.

BACA JUGA:Beredar Petisi Meminta Siswi “Chat Mesra” Tinggalkan Sekolah

“Sangat menyesal, sangat menyesal,” ungkap Bo saat ditanyai wartawan di Polres Bengkulu Selatan. Dengan posisi tangan diborgol, memakai masker, dan menggunakan baju tahanan nomor 09, Bo hanya dapat tertunduk lesu.

BACA JUGA:Hari Kesehatan Nasional, Gelar Lomba Balita Sehat

Dirinya hanya bisa pasrah dengan statusnya sebagai tahanan kasus pencabulan anak di bawah umur. Usai ditetapkan sebagai tersangka, polisi juga masih mengembangkan kasus tersebut. Salah satunya kemungkinan ada korban lain.

BACA JUGA:Polisi Kesulitan Ungkap Pencuri Uang Rp 1 Miliar

Sejauh ini polisi baru menerima laporan dari satu orang tua korban saja yang mengaku pernah dicabuli oleh Bo. “Sejauh ini korban hanya satu orang, soal kemungkinan ada korban lain itu masih didalami. Kalau ada yang merasa menjadi korban (pencabulan oleh Bo), silahkan melapor. Kami kami proses sesuai aturan hukum yang berlaku,” tegas Wakapolres BS, Kompol Rahmat Hadi Fitrianto, SH, SIK.

BACA JUGA:Jalan Licin, Aerox “adu kepala” dengan Truk

Untuk diketahui, aksi pencabulan yang dilakukan Bo kepada korban yang berumur 17 tahun dilakukan di dalam lingkungan sekolah dan masih jam sekolah. Tersangka membujuk korban untuk menuruti permintaan memuaskan nafsunya.

Agar korban mau menuruti rayuannya itu, tersangka memberikan uang ke korban untuk membeli data internet dan menjanjikan nilai bagus. Aksi pencabulan itu sudah terjadi sebanyak empat kali dalam Agustus 2023 di beberapa ruang sekolah tempat Bo mengajar dan korban bersekolah. (yoh)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan