Unit Tipikor Masih Dalami Dugaan Korupsi DD Dusun Tengah

radarselatan.bacakoran.co, LUBUK SANDI - Hingga kemarin, penyidik Unit Tipikor Polres Seluma masih mendalami dugaan korupsi penyelenggaraan dana desa (DD) di Desa Dusun Tengah Kecamatan Lubuk Sandi.

Penyidik Unit Tipikor masih memeriksa saksi-saksi terkait masalah ini. Seperti kepala desa, kemudian sekretaris desa, bendahara, serta perangkat desa. 

BACA JUGA:Gelar Halal Bihalal, Ketua TP PKK Seluma Tegaskan Anggota Harus Jadi Contoh

Penyidik Unit Tipikor juga menjadwalkan untuk memanggil sejumlah masyarakat di Desa Dusun Tengah. Untuk dimintai keterangan perihal realisasi pelaksanaan DD Dusun Tengah tahun 2024 lalu yang disinyalir terjadi pelanggaran.

Kapolres Seluma AKBP Bonar R.P Pakpahan SIK didampingi Kasat Reskrim AKP Prengki Sirait membenarkan mengenai hal ini.

"Sampai saat ini kami masih mendalami dugaan penyelewengannya. Sejumlah saksi masih kami lakukan pemeriksaan. Diantaranya kades dan perangkat. Nanti masyarakat juga akan kami panggil," tegas Kasat Reskrim kepada wartawan.

BACA JUGA:Dianggap Campuri Urusan Partai Lain, Ketua AMPG Provinsi Bengkulu Dituntut Minta Maaf

Unit Tipikor sendiri saat  ini sedang melakukan  pendalaman saat ini sudah 12 orang yang dipanggil untuk dimintai keterangan. Termasuk  PPTK dari Dinas PMD, serta  penyedia pekerjaan. 

Diketahui, jika Pemdes Dusun Tengah telah menyampaikan laporan pelaksanan program DD  Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) tahun 2024.

Hanya saja Pemdes Dusun Tengah ternyata belum menyelesaikan beberapa kegiatan fisik (Pembangunan) dan program pemberdayaan pada program anggaran Dana Desa tahun 2024.

Hal tersebut terlihat, dari kegiatan fisik program DD tahun 2024 di dalam pembuatan jalan rabat beton di area persawahan yang berada di Dusun I.

Serta pengerjaan fisik pembuatan jalan rabat beton menuju ke perkebunan masyarakat yang berada di Dusun II Desa Dusun Tengah.

BACA JUGA:PSU Pilkada Telah Berlalu, Saatnya Rajut Kembali Persatuan dan Persaudaraan

Hingga saat ini tidak terselesaikan di dalam pengerjaan yang dilakukan oleh Pemdes Dusun Tengah, yang menggunakan anggaran DD.