Fakta Unik Destinasi Wisata Kalipahit Di Kabupaten Bondowoso

Penampakan Kalipahit yang menjadi objek wisata sejak tahun 2020-istimewa-radarselatan.bacakoran.co

RadarSelatan.bacakoran.co - Kebanyakan sungai di kawasan pengunungan Indonesia airnya sangat jernih dan bisa diminum. Namun berbeda dengan kali pahit di Kabupaten Bondowoso.

Air sungai ini rasanya pahit dan asam, airnya juga berwarna hijau, tidak jernih seperti kebanyakan air sungai di Indonesia.

Air sungai kalipahit ini berasal dari kawah Ijen, rasa airnya yang pahit lantaran air mengandung sulfat, kloroda, fluoride, dan senyawa H2SO4 yang tinggi, sehingga dapat menghasilkan kristal gypsum.

BACA JUGA:Pesona dan Keindahan Ranau Manduro di Mujokerto Jawa Timur, Objek Wisata Menyajikan Pemandangan Sabana Hijau

Walaupun rasa airnya pahit, namun keanehan ini justru menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung. Ditambah lagi keindahan pemandangan alam di sekitar sungai yang masih asli alami dan air terjunnya yang menarik.

Air Terjun Kalipait berada tak jauh dari pos pendakian ke Kawah Ijen di Paltuding. Jaraknya hanya sekitar 2 kilometer (km) dengan waktu tempuh kurang-lebih 5 menit saja.

Lokasi Air Terjun Kalipait juga tidak sulit untuk ditemukan karena ada di samping jalan utama menuju Kawah Ijen via Bondowoso, Jawa Timur.

BACA JUGA:Pesona dan Keindahan Pulau Langkawi di Malaysia, Sajikan keindahan Alam Layaknya Pulau Misool di Indonesia

Air Terjun kalipait sudah menjadi taman wisata alam sejak pertengahan 2020.

Sebelumnya, Kalipait merupakan cagar alam. Perubahan status itu membuat Kalipait dapat dikunjungi wisatawan. Saat masih menjadi cagar alam, Air Terjun Kalipait tertutup bagi wisatawan dengan pagar kawat berduri di pintu masuknya.

Adapun aliran air terjun ini akan bermuara di Air Terjun Belawan, sekitar 8 km dari Gunung Ijen.

Di sepanjang kalipahit dihiasi bebatuan yang unik terbentuk secara alami, sehingga sangat cocok untuk spot foto.

BACA JUGA:Menjelajahi Desa Gosau di Austria, Surga Alam yang Tenang dan Mempesona

Untuk masuk kawasan wisatawan ini, pengunjung tidak perlu mengeluarkan biaya besar.

Wisatawan domestik pada hari biasa dikenakan biaya Rp5.000 perorang, pada akhir pekan Rp7.500. Sementara itu, untuk wisatawan mancanegara, tarifnya adalah Rp100.000 pada hari biasa dan Rp150.000 pada akhir pekan. (**)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan