Pemangkasan APBD Rp 60 Miliar, Proyek Strategis di Kaur Terancam Hilang

Pemangkasan APBD Rp 60 Miliar, Proyek Strategis di Kaur Terancam Hilang-Istimewa-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Pemkab Kaur mengalami pemangkasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sebesar Rp 60 miliar tahun 2025. Pemangkasan ini berdampak pada beberapa proyek strategis yang sedang berjalan.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kaur Dr. Hiftario Syahputra, ST, M.Si mengatakan, anggaran Rp 60 miliar yang dipangkas itu terdiri dari DAU ditentukan penggunaannya bidang umum Rp 29,6 miliar lebih, DAK Fisik bidang jalan konektivitas layanan dasar Rp 27,6 miliar, DAK fisik bidang irigasi layanan dasar dan Dinas KB Rp 2,7 miliar lebih. 

BACA JUGA:Polres Kaur Ajak Pelajar Jadi Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas

"Tapi ini masih kami hitung untuk rinciannya agar tidak menjadi hambatan dalam pelaksanaan nantinya," ujar Rio.

BACA JUGA:Dorong Lingkungan Bersih, Sekda Bengkulu Selatan Pimpin GEBER Pantai Pasar Bawah

Kepala Dinas PUPR Kaur, Guntur Akhiri ST menyebut dampak dari pemangkasan anggaran ini ada 9 proyek strategis yang sedang berjalan, antara lain Trans Tanjung Agung, jalan Muara Sahung, dan lanjutan pembangunan jalan Tinggi Hari serta yang lainnya terancam gagal. "Untuk proyek strategis, belum bisa kita pastikan sekarang masih menunggu kebijakan dari efisiensi anggaran," kata Guntur.

BACA JUGA:TPP ASN Seluma 2025 Sedang Difasilitasi Kemendagri

Sekretaris Daerah (Sekda) Kaur, Dr Drs H Ersan Syahfiri MM mengatakan, Pemkab Kaur masih melakukan penyisiran untuk menentukan kegiatan mana yang akan dihapuskan.

BACA JUGA:Siapkan LKPj, Ipda Provinsi Bengkulu Lakukan Pemeriksaan di Kaur

"Kita masih lakukan penyisiran, untuk kepastian kegiatan mana saja yang akan dihapuskan masih menunggu," jelas Sekda. (jul)

Tag
Share