Berbagai Cara Allah Memberikan Rezeki kepada Manusia
Cara Allah Memberikan Rezeki kepada Manusia-istimewa-radarselatan.bacakoran.co
Oleh : Dr.KH. Abdullah Munir, M.Pd
Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah.
Marilah kita semua memanjatkan puja, puji dan syukur kita kepada Allah swt, Dzat yang Kaya Raya, selalu memberikan rezekinya kepada semua makhluknya, baik yang beriman maupun yang ingkar. Maka yang dapat kita haturkan kepada Allah adalah rasa syukur dan menerima atas pemberiannya.
Shalawat beserta salam tak lupa kita haturkan kepada Nabi Muhammad saw, Nabi yang dermawan, memiliki etos kerja yang tinggi dan selalu memperjuangkan hak-hak orang fakir dan miskin.
Pada kesempatan yang mulia ini, tidak bosan-bosannya khatib berpesan kepada seluruh jamaah dan khususnya kepada diri khatib pribadi untuk senantiasa meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah swt, yakni dengan senantiasa menjalankan perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.
Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah. Rezeki merupakan sesuatu yang telah dijamin oleh Allah swt. Dan Allah sendiri memberikan rezeki kepada makhluknya dengan berbagai cara, sebab atau wasilah. Karena Allah swt Maha Pemberi dan Maha Kaya.
Sebagaimana yang dijelaskan oleh Allah swt dalam surat Ar-Rum ayat 40: “Allah yang menciptakan kamu, kemudian memberimu rezeki, lalu mematikanmu, kemudian menghidupkanmu (kembali).
Adakah di antara mereka yang kamu sekutukan dengan Allah itu yang dapat berbuat sesuatu yang demikian itu? Maha Suci Dia dan Maha Tinggi dari apa yang mereka persekutukan.” (QS Al-Isra: 40).
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata rezeki adalah segala sesuatu yang dipakai untuk memelihara kehidupan (yang diberikan oleh Tuhan), bisa berupa materi atau nonmateri.
Rezeki berupa materi seperti harta dan kekayaan yang bisa dirasakan oleh panca Indera. Sedangkan nonmateri bisa berupa kecerdasan, kesehatan, kebahagiaan, ketentraman, dan sebagainya.
Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah Rezeki yang berkah bisa diperoleh kapanpun dan dengan berbagai cara apapun, asalkan dengan cara yang baik dan halal.
Di sini khatib akan menjelaskan bahwa ada 4 cara Allah memberikan rezeki kepada manusia. Yang pertama, sebab bekerja.
Bekerja dapat diartikan sebagai usaha yang dilakukan manusia untuk mendapatkan penghasilan demi memenuhi tujuan tertentu. Tujuan tersebut dapat berupa pemenuhan kebutuhan makan, tempat tinggal, atau kebutuhan hidup lainnya.
Dengan perantara bekerja, maka manusia akan memperoleh rezeki dari Allah swt. Sebagaimana yang disebutkan di dalam Al-Quran Surat At-Taubah ayat 105: “Dan katakanlah, ‘Bekerjalah kamu, maka Allah akan melihat pekerjaanmu,