Cegah Penyakit Ngorok Ini Perlu Dilakukan Para Peternak
SAPI: Peternak harus mewaspadai kembali mewabahnya penyakit ngorok lantaran kondisi cuaca ekstrem-istimewa-radarselatan.bacakoran.co
RadarSelatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Sejumlah peternak sapi dan kerbau di Kaur diingatkan untuk lebih waspada terhadap potensi penyebaran penyakit ngorok yang dapat menyerang saluran pernapasan ternak.
Terutama selama musim hujan seperti yang tengah terjadi. Penyakit ngorok yang disebabkan oleh infeksi bakteri dapat merenggut nyawa ternak.
BACA JUGA:Proses Pembangunan Gedung DAK di Kaur Rampung, RKB Mulai Dimanfaatkan
BACA JUGA:Peringatan Hari Ibu, Pemprov Bengkulu Bakal Gelar Sejumlah Kegiatan
Meski kasus penyakit ngorok sudah menurun. Namun wabah ini masih ada di Kaur.
Bahkan dengan datangnya musim hujan yang meningkatkan kelembapan, potensi penyebaran penyakit ini diperkirakan akan lebih besar.
Terkait hal itu, Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kaur drh. Rahmad Fajar kembali mengingatkan para peternak untuk mewaspadai kemungkinan penyakit ngorok.
BACA JUGA:Populasi Gajah Sumatera di Provinsi Bengkulu Semakin Terancam
BACA JUGA:10 Pantai Terindah di Pulau Nias, Cocok Dijadikan tempat Berlibur Bersama Keluarga
“Peternak diharapkan untuk lebih berhati-hati dalam menjaga kebersihan kandang. Jaga kesehatan hewan ternak, terutama musim hujan,” sampainya.
Sebagai langkah pencegahan, peternak disarankan untuk rutin membersihkan kandang dan mengganti alas kandang yang basah, serta memastikan ventilasi kandang tetap baik agar udara dapat bersirkulasi dengan lancar.
BACA JUGA:Pantai Iboih, Surga Tersembunyi di Aceh, Pemandangan Eksotis, Ada Penginapan Untuk Bermalam
BACA JUGA:Fakta Unik Pulau Jemur di Rokan Hilir, Pemandangannya Indah, Jarang Terekspose
Selain itu pembersihan dan disinfeksi kandang secara berkala juga sangat dianjurkan untuk mengurangi risiko penyebaran penyakit.
“Salah satu solusinya jaga kebersihan kandang, jangan sampai kandang lembab dan kotoran menumpuk,” tambahnya.
BACA JUGA:Personel Kodim 0408 BSK Gencar Donor Darah untuk Bantu Masyarakat
BACA JUGA:Bencana Alam Tinggi, BPBD Bengkulu Selatan Koordinasi ke BPJN Bengkulu
Selain itu, drh. Rahmad Fajar juga mengingatkan pentingnya pemberian pakan bergizi dan air yang cukup untuk sapi.
Pemberian pakan yang tepat dapat meningkatkan daya tahan tubuh sapi, sehingga mereka lebih tahan terhadap infeksi dan penyakit.
“Tentunya pakan yang bergizi dan cukup air minum sangat membantu dalam menjaga daya tahan tubuh ternak,” tutupnya.
(jul)