Pencarian Difokuskan ke 1 Nelayan Pasar Bawah Yang Belum Ditemukan, Berdoa Juga Selamat

Reporter: Rezan |

Editor: Suswadi AK |

Selasa , 03 Dec 2024 - 19:20

PENCARIAN: Tim SAR terus melakukan pencarian satu nelayan yang masih dinyatakan hilang. Sementara 2 nelayan berhasil selamat setelah pencarian yang dilakukan, Selasa (3/12/2024)-Rezan-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Dua dari tiga nelayan Pantai Pasar Bawah Kecamatan Pasar Manna yang sebelumnya dilaporkan hilang kontak saat melaut pada Minggu (1/12/2024), berhasil ditemukan selamat di perairan Kaur, Selasa (3/12/2024).

Kini pencarian korban akan difokuskan untuk mencari satu nelayan yang belum berhasil ditemukan. Pihak keluarga berdoa agar satu korban yang belum ditemukan juga dapat selamat.

Dua nelayan yang berhasil diselamatkan yakni Bastaridi alias Sirat (55) warga Kebun Niur Desa Ketaping Kecamatan Manna dan Muklis (33) warga Gedang Melintang Kelurahan Pasar Bawah Kecamatan Pasar Manna.

Sementara satu nelayan yang masih belum ditemukan yakni Hendra (45) warga Desa Batu Lambang. Korban masih dalam pencarian petugas gabungan Basarnas, TNI, Polri, Tagana dan warga bersama nelayan

Komandan POS TNI-AL Manna Peltu Ahmad Afrizal membenarkan telah ditemukannya dua nelayan Pasar Bawah.

Dua nelayan ini ditemukan di perairan laut Kaur, tepatnya di kawasan Air Seranjangan Desa Tanjung Iman Kecamatan Tanjung Kemuning sekitar pukul 11.30 WIB, Selasa (3/12/2024).

Saat ditemukan, kondisi kedua nelayan tengah terombang-ambing di lautan. Hanya saja, jarak keduanya tidak terpaut jauh dan keduanya masih sanggup untuk berenang.

“Yang duluan menemukan adalah rekan nelayan, dan langsung dievakuasi ke atas perahu. Keduanya dalam keadaan selamat dan sudah diberikan pertolongan,” ujar Ahmad kepada Rasel, Selasa (3/12/2024) siang.

Lanjut Ahmad, pasca ditemukannya Bastaridi dan Sirat. Tim gabungan lantas berbagi tugas operasi.

Sebagian petugas langsung menepi untuk mengevakuasi dua nelayan tersebut. Dan sebagian lagi melanjutkan operasi SAR untuk menemukan keberadaan Hendra.

“Untuk sementara ini, dua korban masih mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit. Kami (tim pencari, red) langsung merapat ke Posko Basarnas untuk menyusun rencana lanjutan operasi SAR. Sementara tim yang berada di tengah laut tetap berjaga dan siaga,” ujarnya.

pencarian difokuskan ke 1 nelayan pasar bawah yang belum ditemukan, berdoa juga selamat                             radarselatan.bacakoran.co, kota manna - dua dari tiga nelayan pantai pasar bawah kecamatan pasar manna yang sebelumnya dilaporkan hilang kontak saat melaut pada minggu (1/12/2024), berhasil ditemukan selamat di perairan kaur, selasa (3/12/2024).
kini pencarian korban akan difokuskan untuk mencari satu nelayan yang belum berhasil ditemukan. pihak keluarga berdoa agar satu korban yang belum ditemukan juga dapat selamat.
baca juga:polres bengkulu selatan ringkus pengedar narkoba, sita barang bukti jumbo
dua nelayan yang berhasil diselamatkan yakni bastaridi alias sirat (55) warga kebun niur desa ketaping kecamatan manna dan muklis (33) warga gedang melintang kelurahan pasar bawah kecamatan pasar manna.
sementara satu nelayan yang masih belum ditemukan yakni hendra (45) warga desa batu lambang. korban masih dalam pencarian petugas gabungan basarnas, tni, polri, tagana dan warga bersama nelayan
komandan pos tni-al manna peltu ahmad afrizal membenarkan telah ditemukannya dua nelayan pasar bawah.
dua nelayan ini ditemukan di perairan laut kaur, tepatnya di kawasan air seranjangan desa tanjung iman kecamatan tanjung kemuning sekitar pukul 11.30 wib, selasa (3/12/2024).
baca juga:bpbd seluma minta masyarakat waspada menghadapi musim hujan
saat ditemukan, kondisi kedua nelayan tengah terombang-ambing di lautan. hanya saja, jarak keduanya tidak terpaut jauh dan keduanya masih sanggup untuk berenang. 
“yang duluan menemukan adalah rekan nelayan, dan langsung dievakuasi ke atas perahu. keduanya dalam keadaan selamat dan sudah diberikan pertolongan,” ujar ahmad kepada rasel, selasa (3/12/2024) siang.
lanjut ahmad, pasca ditemukannya bastaridi dan sirat. tim gabungan lantas berbagi tugas operasi.
sebagian petugas langsung menepi untuk mengevakuasi dua nelayan tersebut. dan sebagian lagi melanjutkan operasi sar untuk menemukan keberadaan hendra.
baca juga:bpbd seluma minta masyarakat waspada menghadapi musim hujan
“untuk sementara ini, dua korban masih mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit. kami (tim pencari, red) langsung merapat ke posko basarnas untuk menyusun rencana lanjutan operasi sar. sementara tim yang berada di tengah laut tetap berjaga dan siaga,” ujarnya.
sementara ditanya mengenai kondisi perahu yang digunakan para korban. secara khusus ahmad masih enggan merincikan. hanya saja, dia menduga perahu tersebut sudah karam di dasar laut akibat hantaman ombak besar dan arus laut.
“seperti yang kita lihat dan ketahui, memang cuaca saat ini sedang ekstrim. ombak laut sangat besar dan pasang sedang tinggi. jadi memang segala kemungkinan itu ada (termasuk perahu karam, red),” tukasnya.
sementara itu, keluarga salah satu korban, emi afrida (62) menyampaikan terima kasih atas bantuan pemkab bengkulu selatan dan aparat gabungan selama operasi sar.
baca juga:sampah berserakan di kawasan tebing lubuk manau mendapat perhatian serius
emi menyebut semua korban masih ada hubungan kekerabatan dengannya. hanya saja, jika diukur mana yang paling dekat, korban muklis adalah yang terdekat.
“saya dan ayah muklis sepupu, saya haturkan terima kasih kepada aparat, tim gabungan dan masyarakat yang sudah membantu proses pencarian. sekarang kami berdoa agar keluarga kami yakni hendra segera ditemukan dan juga dalam kondisi selamat,” ujarnya.
lanjut emi, sejak terkabar tiga orang keluarganya itu belum pulang melaut. masyarakat selalu ramai berkunjung ke kediaman korban. oleh karena itu, pihaknya merasa sangat terharu dan merasa terbantu.
“untuk sekarang muklis dan sirat sudah ditangani tim medis, mudah-mudahan segera pulih. hendra juga masih dalam operasi pencarian,” jelasnya.
baca juga:peternak ayam petelur di bengkulu selatan keluhkan harga
terpisah, danpos basarnas bs dani menyebutkan bahwa operasi sar akan terus dilanjutkan. berdasarkan sop basarnas, bahwa operasi sar bisa diperpanjangn hingga tujuh hari kedepan sejak korban pertamakali dilaporkan hilang.
“sar itu selama tujuh hari tanpa henti, setelah itu akan dilakukan pemantauan secara berkala. yang jelas, basarnas selalu siap,” ujarnya.
lanjut dani, semua fasilitas basarnas sudah dikerahkan ke lokasi pertamakali korban dinyatakan hilang. termasuk juga tim basarnas tengah berupaya menggali keterangan dari korban yang sudah selamat untuk mendapatkan petunjuk.
“perahu karet, tim pemantau, tim operasi dan logistic telah dikerahkan.operasi kami 24 jam penuh, kami optimis satu korban lagi bisa ditemukan dalam kondisi selamat,” pungkasnya.
baca juga:kaur berhasil tingkatkan kualitas kawasan kumuh
sekedar mengingatkan, bahwa hari senin (2/12/2024) masyarakat kabupaten bs digegerkan dengan informasi tidak pulangnya tiga orang nelayan tpi pasar bawah setelah melaut pada minggu (1/12/2024) sekitar pukul 17.57 wib.
normalnya ketiga korban yakni bastaridi alias sirat (55) warga kebun niur dan muklis (33) warga gedang melintang serta hendra (45) warga desa batu lambang harus sudah pulang sekitar pukul 05.00 wib hari senin (2/12/2024). hanya saja, hingga pukul 14.30 wib hari itu korban tak kunjung pulang.
keluarga yang mulai panic dan curiga langsung melapor ke pos tni al manna. petugas yang mendapatkan laporan langsung menanggapi dengan mengumpulkan seluruh tim.
baca juga:amankan pleno kpu, polres bengkulu selatan terapkan pengamanan berlapis
pencarian langsung dilakukan serentak bahkan melibatkan personel al di kabupaten kaur. namun, hingga selasa (3/12/2024) siang, baru dua korban berhasil ditemukan. sementara satu korban lainnya belum terdeteksi petugas. (rzn)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Selatan 4 Desember 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan