Pulau Kakaban, Wisata Populer di Dunia, Pemandangan Bawah Laut Mempesona, Bisa Berenang Bersama Ubur ubur

Keindahan pemandangan air jernih di pulau kakaban-istimewa-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co - Indonesia benar benar negara yang kaya akan destinasi wisata bahari.

Jika mau dihitung ada ratusan objek wisata bahari di Indonesia yang menarik dan mempesona.

Namun sayangnya hingga saat ini yang sudah populer di dunia dan dijaga keasriannya belum begitu banyak.

Salah satunya adalah wisata bahari Pulau Kakaban di Kepulauan Derawan, Kecamatan Derawan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

BACA JUGA:7 Wisata Bahari Paling Populer Di Indonesia, Pemandangan Pantai dan Bawah Lautnya Bikin Wisatawan Terbuai

Pulau ini merupakan atol atau batu karang berbentuk melingkar dengan sekitar luas 774,2 hektar dan memiliki laguna.

Di pulau ini terdapat danau air payau di tengah pulau dengan species ubur-ubur (jelly fish) yang tidak menyengat dan biota unik lainnya.

Danau ini telah ditetapkan sebagai kawasan warisan dunia pada tahun 2004 oleh UNESCO.

BACA JUGA:Cerita dan Legenda Pemandian Sumber Jenon, Wisata Air Di Desa Gunung Renggo Malang

Kemdian pemandangan bawah laut pulau ini sangat mempesona, terumbu karang dan ikan ikan laut berkeliaran mendekati para penyelam.

Lokasi ini bisa ditempuh dengan perjalanan sekitar 45 menit dari pulau Derawan.

Pulau Kakaban menarik perhatian turis-turis mancanegara dengan beberapa keunikannya, salah satunya adanya danau di pulau tersebut yaitu Danau Kakaban.

BACA JUGA:Pantai Krakal di Gunung Kidul, Surganya Para Penyelam dan Pecinta Surfing

Danau tersebut diisi oleh campuran dari air hujan dan rembesan air laut dari pori-pori tanah. Danau ini dihuni oleh ubur ubur yang tidak menyengat.

Diperkirakan ribuan tahun yang lalu ubur - ubur tersebut terperangkap dan berevolusi untuk dapat berfotosintesis di mana hampir tidak ada hewan lain mampu melakukannya.



Ada empat jenis ubur ubur di danau Kakaban yakni golden Jellyfish dan Moon Jellyfish.

Disamping danau Kakaban juga terdapat Kehe Daeng yang artinya Lubang Ikan, disaat air laut surut goa sempit yang semula terendam akan muncul di permukaan sehingga terumbu yang berwarna warni serta serta bintang laut dapat dengan mudah disentuh.

Wisatawan yang akan ke Pulau Kakaban dapat menggunakan pesawat dengan tujuan Balikpapan atau Samarinda.

BACA JUGA:Pantai Ngantep Di Malang, Sajikan Pemandangan Bawah laut Yang Memukau

Perjalanan dilanjutkan ke Kabupaten Berau dengan jalur darat atau udara. Jika menggunakan jalur udara, pengunjung akan terbang menuju Bandara Kalimarau, Kabupaten Berau dalam waktu satu jam.

Kemudian, perjalanan akan dilanjutkan menggunakan speedboat dengan waktu tempuh sekitar 3 jam. Namun jika, penyeberangan dilakukan dari Maratua hanya membutuhkan waktu 25 menit.

BACA JUGA: Keunikan Pantai Batu Bedil Di Belitung, Sering Terdengar Suara Letusan, Hingga Sumur Beracun

Sedangkan, jika wisawatan memilih perjalanan darat akan memakan waktu tempuh sekitar 12-15 jam menggunakan travel menuju Kabupaten Berau. (**)

Tag
Share