radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, Pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bengkulu Selatan mengharapkan Puskesmas terus aktif melakukan pembinaan terhadap kegiatan Posyandu atau Pos Pelayanan Terpadu maupun Posbindu atau Pos Pembinaan Terpadu diwilayah kerja masing-masing guna menjaga kesehatan masyarakat.
Kepala Dinkes Bengkulu Selatan, Didi Ruslan mengatakan, program Posyandu adalah jenis pelayanan kepada anak berupa penimbangan untuk memantau pertumbuhan anak.
BACA JUGA:Pencuri Sawit Terus Beraksi, Polisi Ingatkan Pemilik RAM
BACA JUGA:Pelamar CPNS Seluma Membludak
Manfaat Posyandu ialah memberikan layanan kesehatan ibu dan anak (KIA), pelayanan program KB, imunisasi, gizi, dan penanggulangan diare, serta penimbangan Balita.
Sementara, Posbindu atau Pos Binaan Terpadu adalah kegiatan monitoring dan deteksi dini faktor resiko Penyakit Tidak Menular (PTM) terintegrasi serta gangguan akibat kecelakaan dan tindakan kekerasan dalam rumah tangga yang dikelola oleh masyarakat melalui pembinaan terpadu."Kegiatan Posyandu dan Posbindu dilaksanakan sebulan sekali, untuk itu harus terus diaktifkan," kata Didi Ruslan.
BACA JUGA:Hindari BBM Oplosan, Pengelola SPBU Sarankan Hal Ini...
BACA JUGA:Gelar Arisan, Kader PKK Diminta Tak Berpolitik Praktis
Disampaikan Didi, adapun peran dan fungsi keberadaan kader Posbindu adalah sebagai pelaksana pengendalian faktor resiko PTM bagi masyarakat di sekitarnya.
Fungsi lainnya adalah koordinator penyelenggaraan Posbindu, penggerak masyarakat untuk mengikuti Posbindu, pemantauan pengukuran faktor resiko, serta konselor peserta.
BACA JUGA:1.530 Warga Bengkulu Bekerja di Luar Negeri
BACA JUGA:Gubernur Paparkan Penyebab Formasi Dokter Spesialis Sepi Pelamar
"Untuk menjaga dan mengetahui kesehatan mari datang ke Posbindu setiap bulannya, begitupun untuk anak-anak balita supaya diajak juga ke kegiatan Posyandu," pungkasnya. (one)