radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Keberadaan Dana Alokasi Khusus (DAK) sangat mendukung percepatan pembangunan.
Untuk itu Bappeda-Litbang Bengkulu Selatan bersama OPD teknis terus berupaya memaksimalkan pengusulan DAK agar nominalnya bisa lebih besar mengucur ke daerah.
BACA JUGA:Buka Turnamen Voli Desa Tanggo Raso, Bupati Sebut Sudah Hibahkan Lapangan
"Hadirnya DAK mendorong pemulihan serta percepatan pembangunan," kata Kepala Bappeda-Litbang Bengkulu Selatan, Fikri Aljuhari, MM.
Dikatakan Fikri, DAK merupakan salah satu dana transfer dari pemerintah pusat yang dialokasikan dalam APBN kepada Pemerintah Daerah dengan tujuan untuk membantu mendanai kegiatan khusus, baik fisik maupun non fisik yang merupakan urusan daerah.
"DAK fisik adalah dana yang dialokasikan dalam APBN kepada daerah tertentu dengan tujuan untuk membantu mendanai kegiatan khusus fisik yang merupakan urusan daerah dan sesuai dengan prioritas nasional. Sedangkan DAK non fisik adalah dana yang dialokasikan dalam APBN kepada daerah dengan tujuan untuk membantu mendanai kegiatan khusus non fisik yang merupakan urusan daerah," ujar Fikri.
BACA JUGA:Bus Perintis Beroperasi di Bengkulu Selatan Pada Awal Tahun 2025
BACA JUGA:Ternyata Ini Penyebab Antrean Panjang Kendaraan di SPBU di Bengkulu
Ia mengakui pentingnya dana alokasi khusus, karena sangat membantu mendanai kegiatan daerah dan sesuai dengan prioritas nasional.
"Guna mempercepat pembangunan daerah, kita Bappeda-Litbang setiap tahun bersama OPD teknis selalu berupaya agar DAK yang dikucurkan lebih besar," pungkasnya. (one)