radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Bengkulu Selatan memiliki peran penting dalam menyukseskan pilkada Bengkulu Selatan dan Pemilihan Gubernur Bengkulu. Pranannya adalah menyukseskan administrasi kependudukan, terutama masyarakat yang belum rekam data KTP elektronik.
Disdukcapil Kabupaten Bengkulu Selatan gencar melakukan pelayanan jemput bola (Jempol). Adapun, pelayanan jemput bola tersebut mereka lakukan di beberapa lokasi seperti, sekolah jenjang SMA/SMK di Bengkulu Selatan secara bergantian, pelayanan langsung di setiap kantor camat, hingga saat kegiatan Bupati berkantor di desa alias program Buji'an Dusun juga memberikan pelayanan dokumen administrasi kependudukan bagi warga desa.
BACA JUGA:Program Melalui Dana Kelurahan Mulai Dikerjakan
BACA JUGA:Rekening Guru kembali Buncit, TPG Mulai Dicairkan
"Program jemput bola terus kita laksanakan. Namun, yang paling gencar dilakukan di sekolah karena langkah ini lebih efektif menyasar para pelajar usia 17 tahun," kata Kepala Disdukcapil BS, Lismanto Bayu, SE.
BACA JUGA:Siswa Bengkulu Selatan Diajak Gemar Makan Ikan
BACA JUGA:Pertashop Jual Pertalite, Tunggu Petunjuk Resmi
Dikatakan Bayu, upaya ini juga dilakukan dalam rangka untuk mensukseskan Pilkada mendatang, supaya warga dapat menyalurkan hak pilih mereka dengan telah melakukan perekaman data kependudukan. Mengingat jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu tahun 2024 lalu tercatat sebanyak 126.062 jiwa. Artinya, dari jumlah DPT Pemilu akan bertambah sekitar 3 ribuan pemilih dari kategori pemilih pemula di Pilkada tahun 2024 mendatang.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Tersenggol Mobil Box, Pelajar Di Kaur Tutup Usia
"Tingkat partisipasi masyarakat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah di Kabupaten Bengkulu Selatan pada November mendatang dipastikan akan bertambah, dengan bertambahnya usia anak remaja yang sudah masuk usia 17 tahun," pungkas Bayu. (one)