radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Hingga penghujung April 2024, masih banyak warga Kaur yang belum memiliki Akte Kelahiran. Diperkirakan hingga lebih dari 2000 ribu jiwa.
Data Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kaur, tercatat 1 ribu jiwa lebih warga yang belum memiliki akte kelahiran.
BACA JUGA:2.400 Hektar Sawah Tadah Hujan Diusulkan Dapat Bantuan
Jumlah tersebut masih harus ditambah dengan warga yang sama sekali belum terdata. Begitu juga dengan warga lanjut usia yang memang tidak menjadi prioritas dalam target penerbitan akte kelahiran.
“Jumlah itu hanya yang berusia anak-anak hingga remaja saja. Sementara yang sudah berumur memang tidak menjadi prioritas lagi,” kata Sekretaris Disdukcapil Kaur Januar Apriko, S.Hut, M.Si.
BACA JUGA:63 Desa di Seluma Tak Kunjung Ajukan Pencairan DD Tahap I
BACA JUGA:Pendaftaran PPS Pilkada 2024 di Bengkulu Selatan Segera Dibuka, Berapa Gajinya?
Disdukcapil Kaur memprediksi warga yang belum memiliki akte kelahiran terbanyak berada di Kecamatan Kaur Selatan. Sebagai ibukota Kaur, jumlah penduduk kebanyakan berada di Kota Bintuhan ini.
Januar menyayangkan masih banyak warga yang enggan mengurus akte kelahiran. Padahal Disdukcapil Kaur sudah menggratiskan biaya pembuatan akte kelahiran.
BACA JUGA:Listrik Sering Padam, Ternyata Ini Sebabnya!
“Sebenarnya terhitung beberapa tahun yang lalu, tidak ada biaya pembuatan akte kelahiran. Semuanya digratiskan. Bagi warga yang belum membuat akte kelahiran, silahkan siapkan persyaratan dan ajukan ke Disdukcapil,” tutupnya. (jul)