Pedagang Bandel, Kios Pasar Inpres Masih Sepi

Sabtu 24 Feb 2024 - 18:00 WIB
Reporter : Julianto
Editor : sahri senadi

radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN – Bandel, kesadaran para pedagang Pasar Inpres menempati lapak atau kios yang telah dibangun pemerintah tahun 2023 masih rendah.

Buktinya hingga saat ini, belum ada satupun lapak yang dibangun tersebut ditempati pedagang. Padahal pembangunan lapak dan kios itu telah menggerus anggaran Rp 2,7 miliar lebih.

BACA JUGA:Perolehan Suara Bertambah, Saksi Partai Nasdem Melapor ke Bawaslu

Para pedagang di Pasar Inpres lebih memilih berjualan di belakang pasar, yakni di lahan milik warga setempat.

Sebab mereka menilai para pengunjung lebih ramai berbelanja di lokasi itu dibandingkan di lapak yang telah disediakan oleh Pemkab Kaur melalui Dinas Koprasi  UKM Perindustrian, Perdagangan (Diskop UKM Prindag) Kaur. 

BACA JUGA:Polisi Pastikan Periksa Oknum Pejabat di Dinas Perindagkop dan UKM

“Kita lebih pilih berjualan disini, karena memang lebih ramai disini dibanding di lapak sana,” kata Idah (34) salah satu pedagang.

BACA JUGA:Bawaslu Bengkulu Selatan Tindak Lanjuti Laporan Dugaan Kecurangan Pemilu

Sejumlah pedagang mengaku untuk berjualan di lahan milik warga ini, mereka juga dipungut biaya. namun saat dimintai keterangan berapa biaya yang dipungut, mereka enggan menyebutkan.

BACA JUGA:Harga TBS Terus Naik, Bulan Februari Rp2.253,86/kg

Sementara itu, Kepala Diskop UKM Prindag Kaur, Endy Yurizar SP mengatakan, sebelumnya sudah disampaikan kepada para pedagang agar menempati lapak baru yang telah dibangun.

BACA JUGA:26 KK Korban Banjir Terima Bantuan

Hal ini dilakukan juga untuk merapihkan pasar Inpres agar tertata dan tidak lagi menggunakan lahan milik warga. “Kami sudah imbau, tapi para pedagang juga belum mau menempati.

BACA JUGA:Wow! Harga Beras Menyetuh Rp50 Ribu Per Kulak

Untuk diketahui pasar Inpres ini juga dikelola oleh pihak ketiga, kita hanya menerima PAD," terang Endy. (jul)

Kategori :