KOTA MANNA - PT. PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Manna Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) bakal melakukan pemadaman listrik pada hari ini, Sabtu (11/11). Pemadaman terjadi selama 11 jam terhitung pukul 07.00 hingga 17.00 WIB. Pemadaman ini terjadi karena ada kegiatan pemindahan penghantar listrik tegangan 150 Kv rute Pagaralam-Manna dari tower emergency ke tower permanen.
BACA JUGA:Upsss... “Anggota TNI” Dibekuk Bawa Sabu-sabu
Manager PLN ULP Manna, Yossa Perdana meminta masyarakat menyiapkan energi cadangan guna menunjang aktifitas kerja seharian penuh. “Wilayah terdampak itu sangat luas, mulai dari keseluruhan Kabupaten Bengkulu Selatan, Kecamatan SAM Seluma, Kecamatan Semidang Alas Seluma serta Kecamatan Tanjung Kemuning Kabupaten Kaur. Estimasi padam sekitar 11 jam, namun bisa lebih tergantung situasi di lapangan,” ujarnya.
BACA JUGA:Atasi Persoalan Sampah, Diharapkan Juga Peran Kades
Diterangkan Yossa, pemindahan jaringan listrik dari tiang emergency ke tower permanen tidak dapat ditunda lagi. Pasalnya, pada tiang emergency jalur SUTET hanya berfungsi satu jalur. Jika sewaktu ada bencana alam dan jaringan ini putus, maka seluruh wilayah dibawah naungan PLN ULP Manna akan mati lampu secara mendadak. “Yang kami antisipasi itu kalau ada bencana alam. Nanti kalau jaringan sudah stabil di tower permanen, arus kabelnya kan dua jalur. Jika satu putus, maka satunya lagi masih dapat berfungsi,” sambung Yossa.
BACA JUGA:Menjadi Bagian dari MoNa, Chelsea Island Ajak Anak Muda untuk Melestarikan Bumi Pertiwi
Iapun meminta maaf atas ketidaknyamanan pelayanan selama pemadaman tersebut. Bahkan, untuk membantu suplai energi listrik masyarakat, pihaknya berencana meminta bantuan daya dari PLN Pulau Baai Bengkulu serta PLN pembantu di Kaur. “Mudah-mudahan kalau nanti dayanya cukup, bisa minta bantuan ke Kaur atau ke Pulau Baai, tapi kalau tidak cukup solusinya hanya dengan genset,” pungkasnya. Selain hari ini, pemadaman juga bakal berlangsung pada Sabtu (25/11) mendatang dengan rentang padam sama yakni selama 11 jam. Masyarakat juga diminta menyiapkan energy cadangan guna menunjang aktivitas sehari-hari. (rzn)