Bahkan kata Charles, para FKPD turut serta hadir dalam kegiatan tersebut sehingga menambah keseriusan acara.
“Kami tentu mengucapkan selamat kepada ketua terpilih. Kami harap, kedepan PGRI semakin professional dan maju. Sehingga menjadi organisasi yang diandalkan guru dalam segala keluhan termasuk untuk menghimpun seluruh guru,” paparnya.
BACA JUGA:Dinkes Bengkulu Selatan Rutin Berikan Layanan Pengobatan Gratis
Sementara itu, Guswarli Effendi, M.Pd mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang dititipkan anggota PGRI kepada dirinya. Ia mengaku siap mengemban amanah dan akan menjalankan program semaksimal mungkin.
Bagi Guswarli ada banyak PR dalam tubuh PGRI yang harus diselesaikan, maka itu di periode kepemimpinan kali ini, Guswarli optimis semuanya bisa teratasi.
BACA JUGA:Dorong Pengusaha Taat Perizinan, DPM-PTSP Bengkulu Selatan Lakukan Pendampingan Pembuatan NIB
“Dengan mengucap bismillah, tentunya saya siap mengemban amanah ini. Pertamakali, kami akan kolaboratif efektif dengan pemerintah daerah dan instansi vertical. Kami ingin membawa PGRI lebih dewasa dan professional dalam mengatasi permasalahan guru,” jelasnya.
Lebih dalam lagi, Guswarli juga mengatakan bahwa peran PGRI juga sangat besar dalam membawa dunia pendidikan semakin bersinar.
BACA JUGA:Hari Lingkungan Hidup Sedunia, DLHK Bengkulu Selatan Ajak Warga Jaga Kebersihan Lingkungan Sekitar
Oleh karena itu, Guswarli berkomitmen kedepan akan ada uraian khusus yang harus dituntaskan PGRI secara bersama-sama.
“Terkait kesejahteraan guru juga menjadi perhatian utama kami,” pungkasnya.
Plt. Kepala Disdikbud Bengkulu Selatan, Lusi Wijaya, M.Pd turut menyampaikan ucapan selamat kepada ketua terpilih.
Lusi mengingatkan agar pengurus baru lebih semangat dalam tugas dan semakin intens dalam mendengarkan keluhan guru.
BACA JUGA:Koperasi Desa Merah Putih Diharapkan Jadi Motor Penggerak Ekonomi Masyarakat
“Sebab PGRI adalah wadah guru sebenarnya. PGRI harus perjuangkan hak guru, bantu kesulitan guru sehingga guru semakin maksimal menjalankan tugasnya,” ujar Lusi.
Tambah Lusi, PGRI sebetulnya sudah lama lahir. Bahkan sejak zaman penjajahan Belanda, PGRI sudah ada.