KOTA MANNA - Rabu (10/1) sore, warga Perumnas Kayu Kunyit Kecamatan Manna digegerkan dengan penemuan sesosok pria yang terkapar di dalam toilet Masjid Al Jihad. Pria tersebut diketahui bernama Karsa (48), warga Garut Jawa Barat yang berprofesi sebagai pedagang atau mamang cilok.
Warga bersama polisi kemudian mengevakuasi tubuh korban untuk dibawa ke RSHD Manna. Namun setelah tiba di RSHD Manna, tim medis menyatakan jika korban sudah meninggal dunia. Korban meninggal dunia karena sakit hipertensi atau tekanan darah tinggi yang selama ini diidapnya. “Dari keterangan orang dekat korban, tempatnya bekerja. Korban memang memiliki riwayat sakit darah tinggi. Dugaan kuatnya sakit tersebut kambuh saat korban sedang ke toilet masjid, kemudian jatuh dan terkapar hingga meninggal dunia,” kata Kasi Humas Polres BS, AKP Sarmadi. Kronologis penemuan tubuh korban berawal ketika dua orang warga setempat melihat korban masuk ke toilet masjid. Namun setelah cukup lama, korban tidak kunjung keluar. Warga yang curiga kemudian menghubungi polisi. Polisi yang mendapat laporan warga langsung datang ke lokasi. Warga dan polisi kemudian membuka pintu toilet masjid tersebut. Saat pintu terbuka, tubuh korban terkapar di lantai toilet terkapar di lantai dan tidak sadarkan diri. Kemudian korban langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit. Sesampainya di rumah sakit, korban dinyatakan meninggal dunia. Jenazah korban tidak dibawa pulang ke kampung halamannya di Kampung Bojong Waru Desa Pada Mukti Garut Jawa Barat karena keterbatasan biaya. Jenazah korban diurus oleh tempatnya bekerja berjualan cilok dibantu warga sekitar. Kamis (11/1) jenazah korban dimakamkan di TPU Desa Kota Padang Kecamatan Manna. (yoh)
Kategori :