radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Peristiwa pencurian dengan pemberatan (curat) dengan cara membobol rumah sering terjadi di wilayah Bengkulu Selatan.
Yang terbaru diungkap polisi adalah bandit asal Seginim yang sudah beraksi di 17 TKP.
BACA JUGA:Pertanyakan Pengusutan Korupsi DD Jeranglah Tinggi, Pelapor Datangi Polda Bengkulu
Pelaku masuk ke dalam rumah yang menjadi target operasi dengan cara membobol atau mencongkel pintu atau jendela, kemudian mengambil barang berharga, seperti handphone, laptop, perhiasan, uang bahkan beras.
Kapolres Bengkulu Selatan, AKBP Awilzan, SIK, MH mengimbau masyarakat mewaspadai aksi serupa. Untuk mencegah bandit atau pelaku pencurian masuk ke dalam rumah, tentu perlu dilakukan pengamanan yang lebih maksimal.
“Pengamanan rumah harus maksimal. Sehingga tidak memudahkan pelaku masuk ke dalam rumah,” ujar Kapolres.
Pengamanan rumah tidak mesti dijaga 1x24 jam. Namun dapat dilakukan dengan cara teliti dalam mengunci rumah. Misalnya sebelum tidur pastikan semua pintu rumah dalam keadaan terkunci.
BACA JUGA:Polres Bengkulu Selatan Pastikan Kamtibmas Kondusif Pasca PSU
BACA JUGA:Kartu Ujian PPPK Tahap 2 Belum Bisa Dicetak? Ini Penyebabnya
Barang berharga yang menjadi incaran pelaku tidak diletakkan di sembarang tempat. Dan jendela sebaiknya dipasang trali.
“Kalau teliti dan waspada, setidaknya niat pelaku pencurian bisa dihalangi, tidak memudahkan pelaku pencurian beraksi,” tukas Kapolres. (yoh)