radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA – Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) akhir-akhir ini gencar mengadakan pembinaan Kelompok Wanita Tani (KWT) di seluruh wilayah Bengkulu Selatan.
Hal ini untuk meningkatkan ketahanan pangan masyarakat di level paling bawah.
BACA JUGA:Gusnan: Petani Dapat Pupuk Subsidi, Jangan Dijual
Kadistan Bengkulu Selatan, Sakimin, S.Pt mengatakan bahwa KWT sangat beperan aktif dalam mendongkrak ketahanan pangan.
Dimana, KWT mampu mengelola tanaman secara variatif, cepat dan teliti. Selain itu, kelompok KWT yang umumnya berada di satu lokasi memungkinkan untuk mobilisasi anggota secara cepat.
“Dalam hal ini (pembinaan KWT, red), kami mengerahkan seluruh PPL. KWT ini dibina terutama mengenai kapasitas dalam mengenali bibit unggul, penggunaan pupuk organic dan anorgaik serta pemantapan lahan pra penanaman,” ujarnya.
BACA JUGA:Waspada, Jangan Asal Konsumsi Daging Harga Murah
Lanjut Sakimin, kolaborasi instansi lain juga sangat dibutuhkan dalam pembinaan KWT. Seperti pihak TNI dan Polri. Apalagi saat ini Presiden RI Prabowo sangat gencar menekankan seluruh jajaran di bawahnya untuk mendongkrak ketahanan pangan secara serentak dam massif.
“Kami sudah membutikan hasil dari KWT, di beberapa wilayah sangat memuaskan. Seperti di Kecamatan Air Nipis dan Seginim, di dearah lain juga akan ditingkatkan supaya merata,” jelasnya.
BACA JUGA:Daftar Lengkap Artis yang Menang dan Kalah di Pikada Serentak 2024
Bahkan, di tahun 2025 mendatang, pihaknya juga akan kembali memprioritaskan bantuan bibit tanaman, kuota pupuk subsidi hingga program ketahanan kolaboratif dengan pegiat pertanian dimanapun berada.
“Mudah-mudahan saja ketahanan pangan Bengkulu Selatan semakin kuat,” pungkasnya. (rzn)